Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Isak Tangis Keluarga Pecah Saat Jenazah Bocah yang Hanyut di Kali Ciliwung Tiba di Rumah Duka

Kompas.com - 27/05/2022, 15:40 WIB
M Chaerul Halim,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Isak tangis keluarga terdengar saat korban berinisial IB (10), bocah yang tewas hanyut di Kali Ciliwung, Ratujaya, Cipayung, Depok, tiba di kediamannya pada Jumat (27/5/2022) siang.

Keluarga, kerabat beserta tetangga korban tampak menitikkan airmata ketika ambulans membawa jenazah IB datang.

Kemudian, ketika jenazah IB dikeluarkan dari mobil ambulans langsung, rapalan 'lailahailallah' langsung menyambut hingga sampai di rumah duka.

Isak tangis keluarga semakin lepas saat tim SAR membuka kantong jenazah IB.

Hingga kini, para pelayat masih terus berdatangan ke rumah duka untuk menyampaikan belasungkawa kepada keluarga korban.

Baca juga: Bermain Air dengan Teman-temannya, Bocah 10 Tahun Hanyut Terseret Arus Kali Ciliwung

Sementara itu, sekitar pukul 14.40 WIB, para kerabat orangtua korban membawa jenazah IB ke masjid untuk segera dishalati.

Setelah itu, IB rencananya akan dimakamkan di tempat pemakaman umum (TPU) di daerah Pancoran Mas, Depok.

Diberitakan sebelumnya bahwa bocah berinisial IB (10) yang hanyut di Kali Ciliwung, Ratujaya, Cipayung, Depok, telah ditemukan pada Jumat (27/5/2022).

Tim Search and Rescue (SAR) gabungan menemukan IB dalam keadaan tak bernyawa di bawah Jembatan Panus, Depok.

"Ditemukan sekitar pukul 10.30 WIB di Jembatan Panus, (korban) tersangkut di batu," kata Kabid Penanggulangan Bencana Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Depok Denny Romulo melalui pesan singkat, Jumat.

Saat ini jenazah korban sudah dibawa ke rumah duka di Kampung Baru, RT 001 RW 004, Jalan Program 1 Dipo, Cipayung, Depok.

"Jenazah dibawa ke rumahnya. Pencarian hari ini ditutup," ujarnya.

Baca juga: Bocah 10 Tahun yang Hanyut Terseret Arus Kali Ciliwung Ditemukan Meninggal

Berdasarkan data yang dihimpun Kompas.com, korban IB mulanya sedang bermain bersama teman-temannya di aliran Kali Ciliwung pada Kamis (26/5/2022) sekitar pukul 15.30 WIB.

Korban kemudian terbawa arus lantaran tak bisa berenang.

Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Depok kemudian mencari IB dari tempat kejadian perkara sampai ke Jembatan Panus.

Petugas gabungan menyebar dengan membagi tiga titik lokasi pencarian IB menggunakan perahu karet.

Selain dilengkapi perahu karet, petugas di lapangan juga dibekali alat pendukung selam lainnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com