Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terungkap, Identitas Mayat Dalam Karung di Legok, Tangerang

Kompas.com - 01/06/2022, 12:54 WIB
Ihsanuddin

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Identitas jasad pria yang mengapung di Danau Gawir, Kecamatan Legok, Kabupaten Tangerang akhirnya berhasil diidentifikasi kepolisian.

"Sudah, sudah kita temukan identitas korban, kemarin ya," kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Tangerang Selatan AKP Aldo Primananda Putra, Rabu (1/6/2022).

Aldo mengatakan, korban yang berjenis kelamin laki-laki itu teridentifikasi bernama Suherlan (59).

Baca juga: Geger Penemuan Mayat Dalam Karung di Legok, Polisi: Mayat Laki-laki Tanpa Busana

Korban ditemukan mengapung di Danau Gawir dengan terbungkus karung yang diikatkan ke batu sebagai pemberat. 

Korban dimasukkan ke karung itu dalam kondisi telanjang, kepala korban dibungkus kantong plastik warna hitam, dan mulutnya dilakban bening.

"Korban warga Kelurahan Bojong Nangka, Kecamatan Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang," jelas Aldo.

Baca juga: Mayat Dalam Karung Ditemukan di Legok Tangerang, Mulutnya Dilakban, Kepala Dibungkus Plastik

Ia menegaskan proses penyelidikan kasus ini masih berlanjut.

Polres Tangerang Selatan dibantu penyidik Polda Metro Jaya tengah menyelidiki terduga pelaku pembunuhan kepada korban.

"Kita bersama tim gabungan Polda sedang melakukan pengejaran terhadap tersangka," papar Aldo.

Polres Tangerang Selatan sebelumnya mengidentifikasi adanya unsur pembunuhan berencana dalam penemuan mayat tersebut.

Kapolres Tangerang Selatan, AKBP Sarly Sollu mengatakan, unsur pembunuhan itu terlihat dari kondisi korban yang dimasukkan ke dalam karung dan diikatkan dengan pemberat. 

"Dari situ kita mengindikasikan ini merupakan kejahatan karena dilihat dari motifnya di dalam karung," kata Sarly. 

Baca juga: Mayat Dalam Karung di Legok Tangerang Diduga Korban Pembunuhan

Ketua RT setempat, Hairudin (55) mengatakan, jasad tersebut pertama kali ditemukan warga setempat yang sedang memancing.

"Pertama kali diketahui oleh warga yang memancing. Pertama laporan warga itu jam 11 siang tadi.

Awalnya di tengah lama-lama kepinggir," kata Hairudin kepada wartawan.

Dari penemuan tersebut, dia dan warga lainnya menghubungi kepolisian dan Koramil Legok.

Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul "Terungkap! Ini Identitas Korban Pembunuhan Mayat Dalam Karung di Danau Gawir Tangerang"

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Heru Budi Harap Groundbreaking MRT East-West Bisa Terealisasi Agustus 2024

Heru Budi Harap Groundbreaking MRT East-West Bisa Terealisasi Agustus 2024

Megapolitan
Daftar Pencalonan Wali Kota Bekasi, Mochtar Mohamad Mengaku Dipaksa Maju Pilkada 2024

Daftar Pencalonan Wali Kota Bekasi, Mochtar Mohamad Mengaku Dipaksa Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Misteri Sosok Mayat Perempuan dalam Koper, Bikin Geger Warga Cikarang

Misteri Sosok Mayat Perempuan dalam Koper, Bikin Geger Warga Cikarang

Megapolitan
Kekejaman Nico Bunuh Teman Kencan di Kamar Kos, Buang Jasad Korban ke Sungai hingga Hanyut ke Pulau Pari

Kekejaman Nico Bunuh Teman Kencan di Kamar Kos, Buang Jasad Korban ke Sungai hingga Hanyut ke Pulau Pari

Megapolitan
Ulah Sindikat Pencuri di Tambora, Gasak 37 Motor dalam 2 Bulan untuk Disewakan

Ulah Sindikat Pencuri di Tambora, Gasak 37 Motor dalam 2 Bulan untuk Disewakan

Megapolitan
Upaya Chandrika Chika dkk Lolos dari Jerat Hukum, Ajukan Rehabilitasi Usai Ditangkap karena Narkoba

Upaya Chandrika Chika dkk Lolos dari Jerat Hukum, Ajukan Rehabilitasi Usai Ditangkap karena Narkoba

Megapolitan
Mochtar Mohamad Ajukan Diri Jadi Calon Wali Kota Bekasi ke PDIP

Mochtar Mohamad Ajukan Diri Jadi Calon Wali Kota Bekasi ke PDIP

Megapolitan
Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika dkk Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika dkk Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Megapolitan
Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, padahal 'Numpang' KTP Jakarta

Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, padahal "Numpang" KTP Jakarta

Megapolitan
Dekat Istana, Lima dari 11 RT di Tanah Tinggi Masuk Kawasan Kumuh yang Sangat Ekstrem

Dekat Istana, Lima dari 11 RT di Tanah Tinggi Masuk Kawasan Kumuh yang Sangat Ekstrem

Megapolitan
Menelusuri Kampung Kumuh dan Kemiskinan Ekstrem Dekat Istana Negara...

Menelusuri Kampung Kumuh dan Kemiskinan Ekstrem Dekat Istana Negara...

Megapolitan
Keluh Kesah Warga Rusun Muara Baru, Mulai dari Biaya Sewa Naik hingga Sulit Urus Akta Kelahiran

Keluh Kesah Warga Rusun Muara Baru, Mulai dari Biaya Sewa Naik hingga Sulit Urus Akta Kelahiran

Megapolitan
Nasib Malang Anggota TNI di Cilangkap, Tewas Tersambar Petir Saat Berteduh di Bawah Pohon

Nasib Malang Anggota TNI di Cilangkap, Tewas Tersambar Petir Saat Berteduh di Bawah Pohon

Megapolitan
Bursa Cagub DKI Jakarta Kian Ramai, Setelah Ridwan Kamil dan Syahroni, Kini Muncul Ahok hingga Basuki Hadimuljono

Bursa Cagub DKI Jakarta Kian Ramai, Setelah Ridwan Kamil dan Syahroni, Kini Muncul Ahok hingga Basuki Hadimuljono

Megapolitan
NIK Ratusan Warga di Kelurahan Pasar Manggis Dinonaktifkan karena Tak Sesuai Domisili

NIK Ratusan Warga di Kelurahan Pasar Manggis Dinonaktifkan karena Tak Sesuai Domisili

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com