Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seorang PJLP Meninggal di Kolam Air Mancur Patung Kuda, Diduga Tersengat Listrik

Kompas.com - 08/07/2022, 17:52 WIB
Reza Agustian,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang Penyedia Jasa Lainnya Perorangan (PJLP) Dinas Pertamanan Tata Kota DKI Jakarta berinisial BAI (33) ditemukan tewas di bundaran air mancur Patung Arjuna Wijaya atau Patung Kuda pada Jumat (8/7/2022).

Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Pusat Kompol Gunarto mengatakan, BAI meninggal dunia diduga tersengat aliran listrik pada kolam tersebut.

"Telah ditemukan petugas PJLP meninggal dunia diduga oleh korsleting listrik," ujar Gunarto dalam keterangannya, Jumat (8/7/2022).

Gunarto menjelaskan, mulanya BAI bersama dua rekannya sedang bertugas membersihkan dan menabur kaporit di kolam air mancur Patung Kuda.

Baca juga: Seorang Pria di Tangsel Tewas Tersengat Listrik Saat Perbaiki Mesin Pompa Air

"Ketika sedang beristirahat membeli kopi dan makan, saksi melihat korban dalam keadaan tergeletak di dalam kolam air," ungkapnya.

Kemudian setelah melihat korban tergeletak, kata Gunarto, rekan dari BAI langsung mengevakuasi korban dengan mengangkat ke trotoar jalan.

Lebih lanjut, Gunarto mengatakan, saat ini jenazah BAI telah dibawa ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta Pusat.

"Jenazah korban dibawa oleh mobil palang hitam dengan menggunakan mobil ambulans dibawa ke RSCM Jakarta Pusat," tutur dia.

Baca juga: Diduga Tersengat Listrik Saat Bekerja, Pekerja Bangunan di Bekasi Ditemukan Tewas

Selain itu, ujar Gunarto, jajarannya juga telah memeriksa beberapa saksi dan mengamankan sejumlah barang bukti seperti alat serok pembersih dan alat vakum pembersih.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Megapolitan
Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Megapolitan
Ketimbang “Jogging Track”, RTH Tubagus Angka Diusulkan Jadi Taman Bermain Anak untuk Cegah Prostitusi

Ketimbang “Jogging Track”, RTH Tubagus Angka Diusulkan Jadi Taman Bermain Anak untuk Cegah Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Minta Keadilan dan Tanggung Jawab Sekolah

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Minta Keadilan dan Tanggung Jawab Sekolah

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior, Keluarga Temukan Banyak Luka Lebam

Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior, Keluarga Temukan Banyak Luka Lebam

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Sebut Korban Tak Punya Musuh

Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Sebut Korban Tak Punya Musuh

Megapolitan
Otopsi Selesai, Jenazah Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior Akan Diterbangkan ke Bali Besok

Otopsi Selesai, Jenazah Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior Akan Diterbangkan ke Bali Besok

Megapolitan
Jadi Tempat Prostitusi, RTH Tubagus Angke Diusulkan untuk Ditutup Sementara dan Ditata Ulang

Jadi Tempat Prostitusi, RTH Tubagus Angke Diusulkan untuk Ditutup Sementara dan Ditata Ulang

Megapolitan
Heru Budi Diminta Tegur Wali Kota hingga Lurah karena RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi

Heru Budi Diminta Tegur Wali Kota hingga Lurah karena RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi

Megapolitan
Keberatan Ditertibkan, Juru Parkir Minimarket: Cari Kerjaan Kan Susah...

Keberatan Ditertibkan, Juru Parkir Minimarket: Cari Kerjaan Kan Susah...

Megapolitan
BPSDMP Kemenhub Bentuk Tim Investigasi Usut Kasus Tewasnya Taruna STIP

BPSDMP Kemenhub Bentuk Tim Investigasi Usut Kasus Tewasnya Taruna STIP

Megapolitan
Status Taruna STIP yang Aniaya Junior Bakal Dicopot

Status Taruna STIP yang Aniaya Junior Bakal Dicopot

Megapolitan
Duka pada Hari Pendidikan, Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior

Duka pada Hari Pendidikan, Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Mahasiswanya Tewas Dianiaya Senior, Ketua STIP: Tak Ada Perpeloncoan, Murni Antarpribadi

Mahasiswanya Tewas Dianiaya Senior, Ketua STIP: Tak Ada Perpeloncoan, Murni Antarpribadi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com