BEKASI, KOMPAS.com - Kasus aktif Covid-19 di Kota Bekasi kembali mengalami kenaikan.
Mengutip data pada situs Pusat Informasi dan Koordinasi Provinsi Jawa Barat (Pikobar), Rabu (10/8/2022), Kota Bekasi menjadi wilayah kedua setelah Kota Depok, yang saat ini memiliki kasus aktif paling banyak di wilayah Jawa Barat.
Untuk diketahui, kasus aktif Covid-19 di Kota Bekasi telah mencapai 2.824 kasus.
Menanggapi hal tersebut, Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Bekasi Tri Adhianto mengatakan bahwa peningkatan kasus aktif terjadi akibat aktivitas masyarakat di Kota Bekasi yang sangat masif.
Baca juga: UPDATE 9 Agustus: Naik 172, Kasus Aktif di Jakarta Capai 19.019 Pasien
"Aktivitas masyarakat di Kota Bekasi cukup luar biasa (masif)," kata Tri, di Kota Bekasi, Rabu (10/8/2022).
Selain aktivitas masyarakat yang masif, Tri juga beralasan bahwa meningkatnya kasus Covid-19 di Kota Bekasi dilatarbelakangi oleh jumlah penduduk yang ada.
Ia pun mengatakan, guna menekan kenaikan angka positif Covid-19 di Kota Bekasi, pihak Pemerintah Kota Bekasi terus mendorong masyarakat untuk melaksanakan vaksinasi dosis booster.
"Terkait dengan kenaikan ini, maka kami terus melakukan sosialisasi mengenai vaksin booster di masyarakat," jelasnya.
Tri mengaku, bahwa pihaknya sudah mengambil langkah dengan mengoptimalisasi dan mendorong kinerja tenaga kesehatan (nakes) yang ada di Kota Bekasi.
"Memang, jumlah kenaikan besar, tetapi jumlah yang terinfeksi dan sembuh hampir berimbang, jadi kami terus pantau dan dorong nakes untuk mengoptimalisasi kinerjanya," jelas dia.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.