Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemkot Jakbar Gelar Uji Emisi Gratis di Kawasan Kota Tua Selama Dua Hari

Kompas.com - 25/08/2022, 22:40 WIB
Mita Amalia Hapsari,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Jakarta Barat menggelar layanan uji emisi gratis selama dua hari di sekitar kawasan wisata Kota Tua Jakarta.

Uji emisi digelar di Jalan Kali Besar Barat atau di dekat Jembatan Budaya Kali Besar, Taman Sari, mulai Kamis (25/8/2022) hingga Jumat (26/8/2022).

Kepala Seksi Operasional Sudishub Jakbar, Affandi Nofrisal, mengatakan uji emisi juga akan digelar pada hari-hari selanjutnya, namun lokasi berpindah di Jalan Cengkeh.

Baca juga: Kawasan Kota Tua Jakarta Akan Jadi Zona Rendah Emisi

"Selain di sini dua hari, bagi siapa saja yang mau uji emisi, silahkan ke Jalan Cengkeh juga," kata Affandi di Kota Tua Jakarta, Kamis.

Affandi mengatakan, layanan tersebut digelar untuk mendukung kawasan wistaa Kota Tua Jakarta sebagai zona emisi rendah atau low emition zone (LEZ).

"Kawasan Kota Tua nanti berlaku kawasan rendah emisi. Nah, yang boleh masuk ke sini adalah kendaraan yang sudah lulus uji emisi," kata Affandi.

Baca juga: Revitalisasi Capai 80 Persen, Kota Tua Rencananya Diresmikan Anies Jumat Besok

Jika lolos uji emisi, kendaraan akan diberikan stiker bertuliskan "Lulus Emisi Test" dan dapat melintas di sekitar kawasan Kota Tua Jakarta.

"Bahwa lokasi ini adalah lokasi LEZ, tidak semua kendaraan bisa melintas, kecuali yang lulus emisi tadi," kata Affandi.

"Nanti kami periksa semua kendaraan di sini, apakah kendaraan yang melintas di sini sudah sesuai emisinya," lanjut dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keberatan Ditertibkan, Juru Parkir Minimarket: Cari Kerjaan Kan Susah...

Keberatan Ditertibkan, Juru Parkir Minimarket: Cari Kerjaan Kan Susah...

Megapolitan
BPSDMP Kemenhub Bentuk Tim Investigasi Usut Kasus Tewasnya Taruna STIP

BPSDMP Kemenhub Bentuk Tim Investigasi Usut Kasus Tewasnya Taruna STIP

Megapolitan
Status Taruna STIP yang Aniaya Junior Bakal Dicopot

Status Taruna STIP yang Aniaya Junior Bakal Dicopot

Megapolitan
Duka di Hari Pendidikan, Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior

Duka di Hari Pendidikan, Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Mahasiswanya Tewas Dianiaya Senior, Ketua STIP: Tak Ada Perpeloncoan, Murni Antar Pribadi

Mahasiswanya Tewas Dianiaya Senior, Ketua STIP: Tak Ada Perpeloncoan, Murni Antar Pribadi

Megapolitan
Fakta-fakta Kasus Pembunuhan Mayat dalam Koper di Cikarang

Fakta-fakta Kasus Pembunuhan Mayat dalam Koper di Cikarang

Megapolitan
Bagaimana jika Rumah Potong Belum Bersertifikat Halal pada Oktober 2024? Ini Kata Mendag Zulhas

Bagaimana jika Rumah Potong Belum Bersertifikat Halal pada Oktober 2024? Ini Kata Mendag Zulhas

Megapolitan
Tewasnya Mahasiswa STIP di Tangan Senior, Korban Dipukul 5 Kali di Bagian Ulu Hati hingga Terkapar

Tewasnya Mahasiswa STIP di Tangan Senior, Korban Dipukul 5 Kali di Bagian Ulu Hati hingga Terkapar

Megapolitan
Fenomena Suhu Panas, Pemerintah Impor 3,6 Juta Ton Beras

Fenomena Suhu Panas, Pemerintah Impor 3,6 Juta Ton Beras

Megapolitan
Pengemudi HR-V yang Tabrak Bikun UI Patah Kaki dan Luka di Pipi

Pengemudi HR-V yang Tabrak Bikun UI Patah Kaki dan Luka di Pipi

Megapolitan
Bakal Cek Tabung Gas, Zulhas: Benar Enggak Isinya 3 Kilogram?

Bakal Cek Tabung Gas, Zulhas: Benar Enggak Isinya 3 Kilogram?

Megapolitan
Mendag Tegaskan Rumah Potong Ayam Harus Bersertifikat Halal Oktober 2024, Tidak Ada Tawar-tawar Lagi

Mendag Tegaskan Rumah Potong Ayam Harus Bersertifikat Halal Oktober 2024, Tidak Ada Tawar-tawar Lagi

Megapolitan
Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Megapolitan
Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Megapolitan
Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com