DEPOK, KOMPAS.com - Sebanyak 200.000 produk Eiger terbakar dalam kebakaran gudang Jalur Nugraha Ekakurir (JNE) Express di Jalan Pekapuran Raya, Curug, Cimanggis, Depok, Jawa Barat, pada Senin (12/9/2022) pagi.
General Manager e-Commerce Eiger Jason Wuysang mengatakan, barang-barang yang terbakar itu hampir seluruhnya dipesan melalui online atau daring dan terpaksa harus dibatalkan pengirimannya.
“Secara perkiraan, total kerugian materi yang kami alami sampai Rp 50 miliar,” ujar Jason dikutip dari TribunJakarta.com, Senin (12/9/2022).
Baca juga: 200.000 Produk Eiger Habis Terbakar dalam Kebakaran Gudang JNE Pekapuran Depok
Kendati demikian, Eiger meminta maaf kepada para seluruh pelanggan lantaran terpaksa harus membatalkan semua pesanan yang masuk.
"Pengembalian dana yang sudah dibayarkan oleh konsumen akan secara otomatis diproses oleh sistem di setiap platform-nya," kata Jason tulis Eiger dalam keterangannya yang diterima Kompas.com melalui email, Senin.
Untuk memudahkan proses refund, manajemen Eiger meminta pelanggan melakukan konfirmasi status pemesanan melalui customer service ke nomor +628112311632.
Untuk saat ini, Eiger belum bisa memproses pesanan melalui platform sampai lebih kurang tujuh hari ke depan.
"Gudang tersebut menyimpan produk-produk Eiger Adventure. Dampak dari kejadian ini, lebih kurang 200.000 buah produk Eiger habis terbakar," tulis keterangan Eiger melalui akun media sosial Instagram @eigeradventure.
View this post on Instagram
Baca juga: 200.000 Produk Eiger Ludes dalam Kebakaran Gudang JNE di Depok, Ini Cara Refund-nya
Dalam keterangan terpisah, pihak JNE Express berkomitmen mengganti barang pelanggan yang terdampak kebakaran.
"JNE berkomitmen akan melakukan proses ganti rugi terhadap barang-barang kiriman pelanggan yang terdampak akibat musibah ini," ujar Head of Media Relation JNE Express Kurnia Nugraha dalam keterangannya, Senin.
Kurnia menambahkan, untuk mendapat informasi terkait barang kiriman, pelanggan bisa menghubungi JNE Customer Care melalui nomor telepon 021-2927 8888 atau email customercare@jne.co.id.
Terkait penyebab terjadinya kebakaran, lanjut Kurnia, sampai saat ini masih dalam proses investigasi pihak berwajib.
"Kami menyampaikan permohonan maaf atas musibah ini, khususnya kepada masyarakat yang berada di sekitar lokasi kejadian," ujar Kurnia.
(Penulis: Nirmala Maulana Achmad | Editor: Irfan Maullana)
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Eiger Terdampak Kebakaran Gedung JNE, Pembeli Jangan Sedih, Begini Cara Biar Dananya Bisa Balik. (Penulis: Siti Nawiroh | Editor: Siti Nawiroh)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.