Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[BERITA FOTO] Kondisi Gudang JNE Pekapuran Depok yang Hangus Terbakar

Kompas.com - 12/09/2022, 18:38 WIB
M Chaerul Halim,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Gudang ekspedisi Jalur Nugraha Ekakurir (JNE) di Jalan Pekapuran, Curug, Cimanggis, Depok, terbakar pada Senin (12/9/2022).

Diketahui, api mulai muncul pada pukul 03.30 WIB, diduga kebakaran itu berasal dari korsleting arus listrik. Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkar) kota Depok, mengerahkan 18 unit mobil pemadam kebakaran.

Kepala Bidang Pengendalian Operasional Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Depok Welman Naipospos mengatakan, api berhasil dipadamkan sekitar pukul 08.57 WIB.

Baca juga: BERITA FOTO: Kebakaran Gudang JNE Pekapuran Depok Padam, Petugas Lakukan Pendinginan

Warga melihat rumahnya yang ikut terbakar saat peristiwa  kebakaran melanda gudang JNE Express di Jalan Pekapuran, Cimanggis, Depok, Senin (12/9/2022). Kebakaran dilaporkan terjadi sekitar pukul 04.51 WIB, api berhasil dipadamkan sekitar pukul 08.57 WIB.KOMPAS.com/KRISTIANTO PURNOMO Warga melihat rumahnya yang ikut terbakar saat peristiwa kebakaran melanda gudang JNE Express di Jalan Pekapuran, Cimanggis, Depok, Senin (12/9/2022). Kebakaran dilaporkan terjadi sekitar pukul 04.51 WIB, api berhasil dipadamkan sekitar pukul 08.57 WIB.

Namun, pihaknya masih melalukan proses pendinginan untuk memastikan tak ada api dititik lokasi yang terbakar.

"Cukup lama dari setengah 5 sampai sekarang. Saat ini, kami lagi prosss pendinginan. Alhamdulilllah sekarang api sudah bisa diatasi tinggal pendinginan," kata Welman saat ditemui di lokasi.

Kendati dememikian, belakangan diketahui api yang membakar gudang JNE merambat ke rumah-rumah warga.

Baca juga: BERITA FOTO: Kebakaran JNE Pekapuran Depok Turut Melahap Rumah Warga

Warga melihat sisa kebakaran gudang JNE Express di Jalan Pekapuran, Cimanggis, Depok, Senin (12/9/2022). Kebakaran dilaporkan terjadi sekitar pukul 04.51 WIB, api berhasil dipadamkan sekitar pukul 08.57 WIB.KOMPAS.com/KRISTIANTO PURNOMO Warga melihat sisa kebakaran gudang JNE Express di Jalan Pekapuran, Cimanggis, Depok, Senin (12/9/2022). Kebakaran dilaporkan terjadi sekitar pukul 04.51 WIB, api berhasil dipadamkan sekitar pukul 08.57 WIB.

Setidaknya ada tiga bangunan yang mengalami rusak parah akibat api yang membakar Gudang JNE tersebut.

Salah satunya rumah milik Astrid. Dalam sekejap, lantai dua rumah Astrid terbakar.

"Ini yang terbakar di lantai atas, semua sudah rata. Itu kan ada dua rumah atas bawah. Jadi di atas juga ada dapur sendiri, kamar di atas ada 3, itu habis semua," kata Astrid saat ditemui di kediamannya, Senin.

Baca juga: Rumah Warga Terdampak Kebakaran Gudang JNE Pekapuran Depok, Manajemen Bakal Tanggung Jawab

Astrid mengatakan, kobaran api menyasar pada sebagian rumah warga yang tinggal berdekatan dengan Gedung JNE. Namun, kebakaran terparah yaitu di rumah miliknya.

Selain itu, warga bernama Shela mengatakan, kebakaran itu turut membuat tembok pembatas gudang JNE hingga membuat akses menuju rumahnya terganggu.

Dia menduga tembok gudang JNE yang roboh itu karena tak kuat menahan panasnya kobaran api yang membakar area tersebut.

"Pas ledakan itu belum roboh, karena mungkin saking panasnya itu tembok jadi roboh," ujar dia.

Akibat peristiwa itu, gerobak dan etalase milik Shela juga rusak terkena reruntuhan tembok.

Berdasarkan pantuan Kompas.com di area depan Gudang JNE, terlihat beberapa pegawai JNE Express tengah menyelamatkan kardus-kardus berisi paket milik pelanggan dari kebakaran yang melanda gudang tersebut.

Para pegawai itu memindahkan kardus tersebut secara estafet. Kardus tersebut kemudian ditumpuk di depan gerbang masuk Gudang JNE.

Petugas damkar yang baru datang sempat meminta mereka segera menyelesaikan aktivitas tersebut agar pemadaman dapat segera dilakukan.

"Ayo, ayo cepat! Mobil damkar mau masuk!" teriak salah satu petugas damkar.

Saat ini, api sudah terlihat padam. Namun asap tebal masih membumbung.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kasus DBD di Tangerang Selatan Meningkat, Paling Banyak di Pamulang

Kasus DBD di Tangerang Selatan Meningkat, Paling Banyak di Pamulang

Megapolitan
'Flashback' Awal Kasus Pembunuhan Noven di Bogor, Korban Ditusuk Pria yang Diduga karena Dendam

"Flashback" Awal Kasus Pembunuhan Noven di Bogor, Korban Ditusuk Pria yang Diduga karena Dendam

Megapolitan
Ketua Kelompok Tani KSB Dibebaskan Polisi Usai Warga Tinggalkan Rusun

Ketua Kelompok Tani KSB Dibebaskan Polisi Usai Warga Tinggalkan Rusun

Megapolitan
Polda Metro: Dua Oknum Polisi yang Tipu Petani di Subang Sudah Dipecat

Polda Metro: Dua Oknum Polisi yang Tipu Petani di Subang Sudah Dipecat

Megapolitan
Pasar Jambu Dua Bogor Akan Beroperasi Kembali Akhir Juli 2024

Pasar Jambu Dua Bogor Akan Beroperasi Kembali Akhir Juli 2024

Megapolitan
PPDB SD Jakarta 2024: Kuota, Seleksi, Jalur dan Jadwalnya

PPDB SD Jakarta 2024: Kuota, Seleksi, Jalur dan Jadwalnya

Megapolitan
Larang Bisnis 'Numpang' KK Dalam Pendaftaran PPDB, Disdik DKI: Kalau Ada, Laporkan!

Larang Bisnis "Numpang" KK Dalam Pendaftaran PPDB, Disdik DKI: Kalau Ada, Laporkan!

Megapolitan
Anak-anak Rawan Jadi Korban Kekerasan Seksual, Komnas PA: Edukasi Anak sejak Dini Cara Minta Tolong

Anak-anak Rawan Jadi Korban Kekerasan Seksual, Komnas PA: Edukasi Anak sejak Dini Cara Minta Tolong

Megapolitan
Ditipu Oknum Polisi, Petani di Subang Bayar Rp 598 Juta agar Anaknya Jadi Polwan

Ditipu Oknum Polisi, Petani di Subang Bayar Rp 598 Juta agar Anaknya Jadi Polwan

Megapolitan
Polisi Periksa Selebgram Zoe Levana Terkait Terobos Jalur Transjakarta

Polisi Periksa Selebgram Zoe Levana Terkait Terobos Jalur Transjakarta

Megapolitan
Polisi Temukan Markas Gangster yang Bacok Remaja di Depok

Polisi Temukan Markas Gangster yang Bacok Remaja di Depok

Megapolitan
Polisi Periksa General Affair Indonesia Flying Club Terkait Pesawat Jatuh di Tangsel

Polisi Periksa General Affair Indonesia Flying Club Terkait Pesawat Jatuh di Tangsel

Megapolitan
Progres Revitalisasi Pasar Jambu Dua Mencapai 90 Persen, Bisa Difungsikan 2 Bulan Lagi

Progres Revitalisasi Pasar Jambu Dua Mencapai 90 Persen, Bisa Difungsikan 2 Bulan Lagi

Megapolitan
Pemerkosa Remaja di Tangsel Mundur dari Staf Kelurahan, Camat: Dia Kena Sanksi Sosial

Pemerkosa Remaja di Tangsel Mundur dari Staf Kelurahan, Camat: Dia Kena Sanksi Sosial

Megapolitan
Tersangka Pembacokan di Cimanggis Depok Pernah Ditahan atas Kepemilikan Sajam

Tersangka Pembacokan di Cimanggis Depok Pernah Ditahan atas Kepemilikan Sajam

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com