Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Motif Siti Elina Todongkan Pistol ke Paspampres dan Terobos Istana, Ingin Sampaikan Hal ini ke Jokowi...

Kompas.com - 26/10/2022, 19:53 WIB
Ivany Atina Arbi

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Motif Siti Elina alias SE (24) perempuan penodong pistol ke anggota Paspampres di depan Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (25/10/2022), telah terungkap.

Ia rupanya ingin bertemu Presiden Joko Widodo untuk menyampaikan pesan personal, yakni mengenai kesalahan pada ideologi negara.

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi mengatakan SE mengaku sudah tiga kali datang ke wilayah Istana Merdeka.

Namun, pada kesempatan ketiga kemarin, ia ke sana dengan membawa senjata api.

Baca juga: BNPT Dalami Kejiwaan Perempuan Penodong Pistol ke Paspampres

”Tujuannya ke Istana ingin bertemu Pak Jokowi. Ia ingin menyampaikan bahwa Indonesia salah karena dasarnya bukan Islam, tetapi Pancasila,” kata Hengki, Rabu (26/10/2022).

Polda Metro Jaya masih akan terus mendalami motivasi aksi SE. Mereka juga akan bekerja sama dengan psikolog untuk mendalami kejiwaan SE.

Ditetapkan sebagai tersangka

Atas tindakannya, Polda Metro Jaya telah menetapkan status SE sebagai tersangka.

”Statusnya ditetapkan sebagai tersangka,” kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Endra Zulpan.

Baca juga: Coba Terobos Istana, Siti Elina Ingin Sampaikan ke Jokowi Pancasila Salah

SE yang beralamat tinggal di Jalan Kampung Mangga, Kecamatan Koja, Jakarta Utara, ini diancam dengan Pasal 335 Kitab Undang-undang Hukum Pidana (KUHP) juncto Pasal 2 Ayat 1 Undang-Undang Darurat Nomor 12 Tahun 1951 terkait dengan penguasaan senjata tajam yang bukan profesinya.

Kronologi penangkapan

Diberitakan sebelumnya, pada Selasa lalu, SE menerobos pagar pengamanan di depan gerbang Istana Merdeka.

Saat itu, SE yang mengenakan kerudung lebar biru dengan cadar hitam bergerak sampai zona ring satu Paspampres.

Gerak-gerik itu diketahui seorang anggota Paspampres bernama Prada Angga Prayoga, yang berjaga di pos Istana Merdeka.

Baca juga: BNPT Dalami Profil dan Motif Perempuan yang Coba Terobos Istana Negara

Saat mendekat ke pagar, SE mengeluarkan senjata api jenis FN dan menodongkannya ke arah Prada Angga Prayoga.

Anggota Paspampres yang lain, Pratu Gede Yuda, melihat kejadian itu dan segera merebut senjata dari tangan SE.

SE pun kemudian diserahkan ke anggota polisi lalu lintas yang bertugas rutin di sekitar lokasi untuk diamankan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Selain ke PDI-P, Pasangan Petahana Benyamin-Pilar Daftar ke Demokrat dan PKB untuk Pilkada Tangsel

Selain ke PDI-P, Pasangan Petahana Benyamin-Pilar Daftar ke Demokrat dan PKB untuk Pilkada Tangsel

Megapolitan
Polisi Pastikan Kondisi Jasad Wanita Dalam Koper di Cikarang Masih Utuh

Polisi Pastikan Kondisi Jasad Wanita Dalam Koper di Cikarang Masih Utuh

Megapolitan
Cara Urus NIK DKI yang Dinonaktifkan, Cukup Bawa Surat Keterangan Domisili dari RT

Cara Urus NIK DKI yang Dinonaktifkan, Cukup Bawa Surat Keterangan Domisili dari RT

Megapolitan
Heru Budi Harap 'Groundbreaking' MRT East-West Bisa Terealisasi Agustus 2024

Heru Budi Harap "Groundbreaking" MRT East-West Bisa Terealisasi Agustus 2024

Megapolitan
Daftar Pencalonan Wali Kota Bekasi, Mochtar Mohamad Mengaku Dipaksa Maju Pilkada 2024

Daftar Pencalonan Wali Kota Bekasi, Mochtar Mohamad Mengaku Dipaksa Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Misteri Sosok Mayat Perempuan dalam Koper, Bikin Geger Warga Cikarang

Misteri Sosok Mayat Perempuan dalam Koper, Bikin Geger Warga Cikarang

Megapolitan
Kekejaman Nico Bunuh Teman Kencan di Kamar Kos, Buang Jasad Korban ke Sungai hingga Hanyut ke Pulau Pari

Kekejaman Nico Bunuh Teman Kencan di Kamar Kos, Buang Jasad Korban ke Sungai hingga Hanyut ke Pulau Pari

Megapolitan
Ulah Sindikat Pencuri di Tambora, Gasak 37 Motor dalam 2 Bulan untuk Disewakan

Ulah Sindikat Pencuri di Tambora, Gasak 37 Motor dalam 2 Bulan untuk Disewakan

Megapolitan
Upaya Chandrika Chika dkk Lolos dari Jerat Hukum, Ajukan Rehabilitasi Usai Ditangkap karena Narkoba

Upaya Chandrika Chika dkk Lolos dari Jerat Hukum, Ajukan Rehabilitasi Usai Ditangkap karena Narkoba

Megapolitan
Mochtar Mohamad Ajukan Diri Jadi Calon Wali Kota Bekasi ke PDIP

Mochtar Mohamad Ajukan Diri Jadi Calon Wali Kota Bekasi ke PDIP

Megapolitan
Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika dkk Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika dkk Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Megapolitan
Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, padahal 'Numpang' KTP Jakarta

Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, padahal "Numpang" KTP Jakarta

Megapolitan
Dekat Istana, Lima dari 11 RT di Tanah Tinggi Masuk Kawasan Kumuh yang Sangat Ekstrem

Dekat Istana, Lima dari 11 RT di Tanah Tinggi Masuk Kawasan Kumuh yang Sangat Ekstrem

Megapolitan
Menelusuri Kampung Kumuh dan Kemiskinan Ekstrem Dekat Istana Negara...

Menelusuri Kampung Kumuh dan Kemiskinan Ekstrem Dekat Istana Negara...

Megapolitan
Keluh Kesah Warga Rusun Muara Baru, Mulai dari Biaya Sewa Naik hingga Sulit Urus Akta Kelahiran

Keluh Kesah Warga Rusun Muara Baru, Mulai dari Biaya Sewa Naik hingga Sulit Urus Akta Kelahiran

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com