Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Todongkan Pistol Mainan dan Ancam Bakar Mobil di Bekasi, 2 Pria Mabuk Ditangkap

Kompas.com - 05/11/2022, 20:29 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Nursita Sari

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Polisi menangkap dua pria yang membuat keributan dan menodongkan pistol mainan di salah satu restoran kawasan Bekasi Selatan, Bekasi, Jawa Barat, Jumat (4/11/2022) sore.

Kasie Humas Polres Metro Bekasi Kota Kompol Erna Ruswing Andari menjelaskan, Tim Patroli Perintis Presisi Polres Metro Bekasi Kota menerima laporan dari masyarakat telah terjadi keributan di restoran sekitar pukul 17.00 WIB.

"Ada salah satu orang ditodong diduga dengan menggunakan senjata api serta mobil korban diancam akan dibakar oleh seorang terduga pelaku yang dalam kondisi mabuk," kata Erna dalam keterangannya, Sabtu (5/11/2022).

Baca juga: Polisi Buka Kemungkinan Ada Tersangka Lain dalam Kasus Kisruh Berdendang Bergoyang

Berdasarkan laporan masyarakat tersebut, Tim Patroli Perintis Presisi Polres Metro Bekasi Kota menuju ke lokasi yang dilaporkan.

Namun, saat Tim Patroli Perintis Presisi Polres Metro Bekasi Kota tiba, pelaku sudah tidak ada di lokasi.

"Terduga pelaku pergi menggunakan mobil jenis Toyota Fortuner warna hitam. Terduga pelaku pergi bersama dengan tiga orang pria dan dua orang wanita," kata Erna.

Tim Patroli Perintis Presisi Polres Metro Bekasi Kota kemudian mengejar pelaku berdasarkan informasi yang didapat dari warga.

"Kami melakukan pengejaran terhadap terduga pelaku yang melarikan diri ke Jalan Kalimalang menuju arah Jakarta," kata Erna.

Baca juga: 6 Ruas Jalan dan 68 RT Tergenang Imbas Hujan Deras di Jakarta Sabtu Sore, Berikut Rinciannya…

Pelaku ditemukan di depan salah satu apartemen di kawasan Bekasi Selatan. Pelaku saat itu sedang berhenti karena terlibat cekcok dengan pengendara yang ditabrak.

"Terduga pelaku sempat mengalami insiden menabrak pengendara sepeda motor dan cekcok dengan korban kecelakaan. Saat itu kedua terduga pelaku berhasil diamankan," kata Erna.

Polisi saat itu menggeledah pelaku beserta mobil yang digunakan. Saat itu terdapat pistol mainan yang diduga ditodongkan saat terlibat keributan di salah satu restoran.

"Kami melakukan pemeriksaan badan dan kendaraan dan menemukan yang diduga senjata api. Setelah melakukan pengecekan ternyata senjata itu merupakan senjata api mainan yang dari segi bentuk sangat mirip dengan senjata aslinya," kata Erna.

Saat ini kedua pelaku masih berada di Mapolres Metro Bekasi Kota. Barang bukti berupa satu pucuk senjata api mainan dan satu Toyota Fortuner warna Hitam juga disita.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Megapolitan
Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDIP

Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDIP

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Megapolitan
'Mayday', 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

"Mayday", 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

Megapolitan
Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Megapolitan
3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

Megapolitan
Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Megapolitan
PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

Megapolitan
Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Megapolitan
Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Megapolitan
Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Megapolitan
Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Megapolitan
Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Megapolitan
Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Megapolitan
Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk 'Liquid'

Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk "Liquid"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com