Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hampir Satu Bulan Penusuk Ojol di Dekat Stasiun Karet Buron, Polisi Terbitkan DPO

Kompas.com - 17/11/2022, 19:25 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Hampir satu bulan berlalu pengemudi ojek online (ojol) Muhammad Ridho (24) tewas ditusuk seseorang yang cekcok dengannya di Jalan KH Mas Mansyur, dekat Stasiun Karet, Tanah Abang, Jakarta Pusat.

Polisi terus melakukan pencarian usai kejadian 22 Oktober 2022 itu. Namun, hinga kini belum juga membuahkan hasil.

Akhirnya, Polres Metro Jakarta Pusat menerbitkan daftar pencarian orang (DPO) sebagai salah satu upaya meringkus pelaku.

"Iya (terbitkan DPO). Kami juga turunkan ada dua tim (untuk memburu pelaku)," ujar Kepala Polisi Resor (Kapolres) Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Komarudin saat dihubungi, Kamis (17/11/2022).

Baca juga: Pengemudi Ojol Tewas Setelah Ditusuk Pisau di Dekat Stasiun Karet

Komarudin mengemukakan, penyelidikan oleh penyidik Polres Metro Jakarta Pusat dan Polda Metro Jaya masih terus dilakukan untuk menangkap pelaku.

Adapun pelaku disebut telah melarikan diri ke luar Jakarta.

"Satu tim gabungan dari Polres dan satu gabungan dari Polda. Jumlahnya berbeda, satu tim ada yang 10 orang, ada yang 12 orang," ucap Komarudin.

Sebagai informasi, Ridho tewas ditusuk pisau oleh orang tak dikenal. Penusukan dipicu karena Ridho membela sang kakak, Rizky Hidayat (25) yang terlibat cekcok dengan pelaku.

Baca juga: Sejumlah Fakta Penusukan Pengemudi Ojol hingga Tewas di Dekat Stasiun Karet

Kepada Kompas.com, Rizki menceritakan detik-detik peristiwa yang menyebabkan adik kandungnya pergi selama-lamanya.

Mulanya, Rizki yang juga berprofesi sebagai ojol melintas di Jalan KH Mas Mansyur dengan melawan arah. Buntutnya, dia dihardik pengguna motor yang berjalan sesuai arus lalu lintas.

"Memang saya salah lawan arah," ujar Rizki saat ditemui di rumah duka kawasan Menteng, Minggu (23/10/2022).

"Cuma dia (pelaku) ngatain, 'Eh elo beg*', lalu dia berhenti, saya berhenti. Saya bilangin, 'Bang kalau ngomong biasa saja, enggak perlu pakai beg*'" sambung dia.

Baca juga: Fakta Pengemudi Ojol Tewas Ditusuk Dekat Stasiun Karet, Korban Bela Kakak lalu Pelaku Gelap Mata...

Akhirnya adu mulut antara Rizki dengan pelaku yang belum diketahui identitasnya itu pun tak terhindarkan.

Di saat yang sama ketika Rizki dan pelaku terlibat adu mulut, Ridho tak sengaja melintas di jalan sekitar lokasi setelah mengantar penumpang.

Melihat sang kakak terlibat perselisihan, Ridho menghampiri Rizki serta membelanya dengan memberikan dorongan menggunakan tangan kepada pelaku.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mahasiswanya Tewas Dianiaya Senior, Ketua STIP: Tak Ada Perpeloncoan, Murni Antar Pribadi

Mahasiswanya Tewas Dianiaya Senior, Ketua STIP: Tak Ada Perpeloncoan, Murni Antar Pribadi

Megapolitan
Fakta-fakta Kasus Pembunuhan Mayat dalam Koper di Cikarang

Fakta-fakta Kasus Pembunuhan Mayat dalam Koper di Cikarang

Megapolitan
Bagaimana jika Rumah Potong Belum Bersertifikat Halal pada Oktober 2024? Ini Kata Mendag Zulhas

Bagaimana jika Rumah Potong Belum Bersertifikat Halal pada Oktober 2024? Ini Kata Mendag Zulhas

Megapolitan
Tewasnya Mahasiswa STIP di Tangan Senior, Korban Dipukul 5 Kali di Bagian Ulu Hati hingga Terkapar

Tewasnya Mahasiswa STIP di Tangan Senior, Korban Dipukul 5 Kali di Bagian Ulu Hati hingga Terkapar

Megapolitan
Fenomena Suhu Panas, Pemerintah Impor 3,6 Juta Ton Beras

Fenomena Suhu Panas, Pemerintah Impor 3,6 Juta Ton Beras

Megapolitan
Pengemudi HR-V yang Tabrak Bikun UI Patah Kaki dan Luka di Pipi

Pengemudi HR-V yang Tabrak Bikun UI Patah Kaki dan Luka di Pipi

Megapolitan
Bakal Cek Tabung Gas, Zulhas: Benar Enggak Isinya 3 Kilogram?

Bakal Cek Tabung Gas, Zulhas: Benar Enggak Isinya 3 Kilogram?

Megapolitan
Mendag Tegaskan Rumah Potong Ayam Harus Bersertifikat Halal Oktober 2024, Tidak Ada Tawar-tawar Lagi

Mendag Tegaskan Rumah Potong Ayam Harus Bersertifikat Halal Oktober 2024, Tidak Ada Tawar-tawar Lagi

Megapolitan
Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Megapolitan
Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Megapolitan
Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Megapolitan
Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

Megapolitan
Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com