BEKASI, KOMPAS.com - Kepolisian Resor (Polres) Metro Bekasi menyebut, kasus penusukan yang menimpa korban yakni DNR alias R (20) dilatabelakangi oleh motif asmara cinta.
Hal tersebut dikonfirmasi oleh Kapolres Metro Bekasi Kombes Pol Gidion Arif Setyawan.
"Iya (motif asmara)," ujar Gidion singkat saat dikonfirmasi awak media, Selasa (6/12/2022).
Meski begitu, Gidion belum mau menjelaskan lebih rinci terkait motif tersebut.
Ia hanya memastikan bahwa kasus penusukan yang menyebabkan DNR tewas akan segera diungkap ke publik.
Baca juga: Sedang Asyik Nongkrong, Satu Pemuda Tewas Ditusuk di Tarumajaya Bekasi
Selain itu, Gidion juga mengungkapkan bahwa polisi telah menangkap satu pelaku dan akan terus mengembangkan kasus tersebut.
Sebelumnya, R dibunuh oleh orang tak dikenal di Danau Segara Jaya, Tarumajaya, Kabupaten Bekasi pada Minggu (4/12/2022).
Saksi bernama Darul (20) bercerita, sebelum penusukan terjadi, dirinya bersama korban sedang nongkrong sore di tempat kejadian.
"Awalnya saya (bersama korban) lagi nongkrong sore, enggak lama pelaku datang. 3 orang naik dua motor, ada yang boncengan," ujar saksi bernama Darul, di Tarumajaya, Senin (5/12/2022).
Satu dari 3 orang yang datang kemudian turun dari sepeda motor.
Baca juga: Polisi Tangkap Penusuk Seorang Pemuda di Tarumajaya Bekasi
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.