Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Macet Lebih dari 4 Jam, Lalin di Jalan Protokol Bekasi Kini Telah Lancar

Kompas.com - 06/12/2022, 23:12 WIB
Joy Andre,
Jessi Carina

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Arus lalu lintas di Jalan Ahmad Yani, Bekasi Selatan, Kota Bekasi kini telah terurai dan lancar.

Pengamatan Kompas.com di lokasi, arus kendaraan mulai terurai sejak pukul 22.00 WIB.

Arus kendaraan yang didominasi oleh kendaraan berat perlahan mulai terurai dan lancar tepat pukul 22.16 WIB.

Tidak ada kendaraan besar yang kini melintas di jalanan yang merupakan jantung Kota Bekasi tersebut.

Baca juga: Macet Hampir Satu Jam, Puluhan Kendaraan Mendadak Parkir di Jalan Protokol di Kota Bekasi

Arus kendaraan terlihat lancar, baik dari arah Bekasi menuju Jakarta atau pun sebaliknya. Kendaraan yang melintas kini didominasi oleh kendaraan berukuran kecil seperti sepeda motor dan kendaraan pribadi.

Kompas.com mencatat, kemacetan di jalan protokol Kota Bekasi itu sempat terjadi lebih dari 4 jam.

Sebelumnya, kemacetan terjadi di jalan Ahmad Yani. Akibatnya, kendaraan mendadak "parkir" tepat di sepanjang tersebut.

Kemacetan itu terjadi sekitar pukul 18.15 WIB, tepat setelah hujan deras mengguyur Kota Bekasi.

Kendaraan yang berhenti di lokasi didominasi oleh kendaraan berat bertonase besar seperti truk trailer pembawa peti kemas, bus antar kota antar provinsi (AKAP) hingga truk terbuka.

Baca juga: Penyebab Macet Parah di Jalan Protokol Bekasi, Dishub: Ada Genangan Air Cukup Tinggi

Antrean kendaraan itu terjadi tepat di Simpang BCP, Bekasi Selatan hingga ke depan SPBU Vivo Jalan Sudirman, Bekasi Barat.

Hanya tersisa dua lajur untuk kendaraan kecil seperti sepeda motor dan mobil. Untuk arus kendaraan menuju ke Summarecon Bekasi, arus lalu lintas terpantau lancar.

Kemacetan juga terlihat di arah sebaliknya. Puluhan kendaraan dari arah Summarecon Bekasi menuju pintu tol Bekasi Barat juga ikut tersendat.

Tersendatnya arus kendaraan itu membuat beberapa sopir truk besar turun dari kendaraannya.

Kepala Bidang Pengendalian dan Operasional Dishub Kota Bekasi Ikhwanudin mengatakan, kemacetan itu terjadi akibat genangan air yang ada di depan pom bensin Vivo Jalan Sudirman, Bekasi Barat.

"Itu (macet) karena di Jalan Sudirman ada genangan air cukup tinggi hingga 50 centimeter," ujar Ikhwanudin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sebelum Tewas, Giri Masih Sempat Ucapkan Syahadat Saat Dievakuasi dari Bawah Tembok Roboh

Sebelum Tewas, Giri Masih Sempat Ucapkan Syahadat Saat Dievakuasi dari Bawah Tembok Roboh

Megapolitan
Tewas Tertimpa Tembok Roboh di Kramatjati, Giri Dikenal sebagai Orang Baik dan Jujur

Tewas Tertimpa Tembok Roboh di Kramatjati, Giri Dikenal sebagai Orang Baik dan Jujur

Megapolitan
Sedang Renovasi, Tembok Rumah Warga di Kramatjati Roboh dan Timpa Dua Pekerja

Sedang Renovasi, Tembok Rumah Warga di Kramatjati Roboh dan Timpa Dua Pekerja

Megapolitan
Bule AS Kagum dengan Budaya Memberikan Kursi untuk Wanita di KRL: Ini Luar Biasa!

Bule AS Kagum dengan Budaya Memberikan Kursi untuk Wanita di KRL: Ini Luar Biasa!

Megapolitan
Tak Lagi di Dukuh Atas, Remaja 'Citayam Fashion Week' Pindah ke Kota Tua

Tak Lagi di Dukuh Atas, Remaja "Citayam Fashion Week" Pindah ke Kota Tua

Megapolitan
Aktor Rio Reifan Ditangkap Lagi, Polisi Amankan Sabu, Ekstasi, dan Obat Keras

Aktor Rio Reifan Ditangkap Lagi, Polisi Amankan Sabu, Ekstasi, dan Obat Keras

Megapolitan
Marak Penjambretan di Sekitar JIS, Polisi Imbau Warga Tak Pakai Perhiasan Saat Bepergian

Marak Penjambretan di Sekitar JIS, Polisi Imbau Warga Tak Pakai Perhiasan Saat Bepergian

Megapolitan
Sudah 5 Kali Ditangkap Polisi, Rio Reifan Belum Lepas dari Jerat Narkoba

Sudah 5 Kali Ditangkap Polisi, Rio Reifan Belum Lepas dari Jerat Narkoba

Megapolitan
Marak Kasus Pemalakan Sopir Truk, Polisi Rutin Patroli

Marak Kasus Pemalakan Sopir Truk, Polisi Rutin Patroli

Megapolitan
Sopir Truk Dipalak Rp 200.000 di Kapuk Muara, Pelaku Masih Diburu Polisi

Sopir Truk Dipalak Rp 200.000 di Kapuk Muara, Pelaku Masih Diburu Polisi

Megapolitan
Pesinetron 'Tukang Bubur Naik Haji' Rio Reifan Positif Sabu

Pesinetron "Tukang Bubur Naik Haji" Rio Reifan Positif Sabu

Megapolitan
Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Megapolitan
Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Megapolitan
Cara Daftar Online Urus KTP dan KK di Tangsel

Cara Daftar Online Urus KTP dan KK di Tangsel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com