TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Usai kemalingan satu unit motor Honda Beat berwarna hitam, rumah kos di Jalan Raya Puspitek, Gang Gowok, RT 002 RW 003, Buaran, Serpong, Tangsel, memperketat keamanan.
Diketahui, aksi pencurian kendaraan bermotor (curanmor) itu terjadi pada Sabtu (10/12/2022) pukul 03.26 WIB.
Pengurus rumah kos berinisial H (40) mengatakan, keamanan diperketat lantaran para penghuni rumah kos khusus perempuan itu masih mengalami trauma.
Baca juga: Trotoar Polda Metro Jaya Jadi Parkiran Motor Siang Ini, Pejalan Kaki Sulit Melintas
"Penjaga lingkungan sekarang lebih sering mondar-mandir buat ngecek, mereka sendiri dari penghuni (menerapkan) sistem gembok keluar masuk, masih trauma," ujar H saat ditemui, Selasa (13/12/2022).
"Akhirnya sekarang kan pakai gembok yang smart lock, dapat kode dari saya, kodenya juga diubah-ubah. Tadinya model finger," lanjut dia.
H menjelaskan, sebelum pencurian terjadi, sistem keamanan di rumah kos tersebut sudah maksimal karena sudah ada sistem keamanan lingkungan (siskamling), CCTV, dan gembok finger print.
Ia menduga, komplotan curanmor membobol gerbang secara paksa dengan mendobraknya.
Baca juga: Warga Jakarta Barat Belajar Olah Sabu Cair jadi Liquid Vape dari Bandar di Iran
H juga mengatakan, aksi curanmor baru kali ini terjadi di rumah kos tersebut sejak berdiri pada Januari 2021.
Padahal, rumah kos itu sangat ketat untuk orang keluar masuk, termasuk untuk penerimaan tamu.
"Cuacanya habis hujan orang nyaman di dalam rumah, saya pun pulang jam 21.00 biasa jam 00.00 paling cepat. Baru kali ini kejadian dari Januari 2021," jelas H.
"Peraturannya dari dulu emang sedikit ketat, kayak masalah jam tamu laki-laki kita batasin sampai jam 22.00 WIB, kalau malam minggu baru sampai jam 24.00," lanjut dia.
Sebelumnya, beredar video di media sosial yang menunjukkan kawanan pencuri membobol sebuah gerbang.
Dua anggota komplotan menunggu di motor sambil berjaga di depan pintu gerbang, sedangkan dua orang lainnya sedang melancarkan aksi mereka untuk menggasak sebuah sepeda motor.
Dalam video, tampak dua pengendara yang berjaga di depan gerbang merasa panik dan memberikan tanda kepada rekannya bahwa ada warga yang memergoki aksi mereka.
Baca juga: BERITA FOTO: Siswa SDN Pondok Cina 1 Terlantar Belajar Tanpa Guru
Melihat ada warga yang datang, keduanya langsung menyalakan motor dan membunyikan klakson dua kali.