Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cegah Stunting, Dinkes Tangerang Periksa Kesehatan Ibu Hamil, Ada Layanan USG Gratis

Kompas.com - 15/12/2022, 18:26 WIB
Annisa Ramadani Siregar,
Nursita Sari

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Dinas Kesehatan Kota Tangerang menggelar "Gerakan Ibu Hamil dan Sehat" secara serentak di seluruh fasilitas pelayanan kesehatan (fasyankes) pada 14-22 Desember 2022.

Hal itu dilakukan sebagai upaya pencegahan stunting dan penurunan risiko kesehatan pada ibu hamil.

Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinkes Kota Tangerang Indri Bevy mengatakan, kegiatan yang dilakukan berupa pemeriksaan kesehatan secara gratis.

"Gerakan Nasional Ibu Hamil dan Sehat ini merupakan kegiatan Kementerian Kesehatan yang digelar di seluruh fasyankes berupa pemeriksaan kesehatan ibu hamil secara gratis, guna mencegah stunting sejak dini dan menjaga kondisi ibu hamil agar tetap sehat," kata Indri melalui keterangan tertulis, Kamis (15/12/2022).

Baca juga: Curhat PJLP yang Akan Dipensiunkan: Istri Tak Kerja, kalau Kontrak Disetop, Saya Bingung...

Salah satu fasyankes yang menggelar Gerakan Ibu Hamil dan Sehat adalah Puskesmas Panunggangan.

Dalam kegiatan itu, petugas memberikan layanan pemeriksaan USG, cek darah, memberikan vitamin, dan penyuluhan kehamilan.

"Kami memberikan pelayanan seperti pemeriksaan USG, cek triple eliminasi berupa cek darah untuk hepatitis, HIV, pemberian vitamin, penyuluhan kehamilan, serta konsultasi gizi," jelas Penanggung Jawab KIA Puskesmas Panunggangan Shirin Syailandira Umri.

Baca juga: Motif Sopir Aniaya Majikan hingga Tewas di Sunter Agung: Sakit Hati hingga Terlilit Utang

Selain itu, Ketua Perkumpulan Obstetri dan Ginekologi Indonesia (POGI) Banten Dhika Prabu Armadhanu mengatakan, pihaknya turut serta dalam memberikan pemahaman kepada ibu hamil untuk menjaga kesehatan kandungannya.

"Kami mendorong agar para ibu hamil dapat lebih aware terhadap kesehatannya, juga memberikan edukasi apa saja yang harus dilakukan ibu dalam menjaga kandungannya, seperti waspada terhadap gerakan bayi dalam kandungan, berat badan yang kurang atau bahkan lebih, maka harus diwaspadai," kata Dhika.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Megapolitan
Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Megapolitan
Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Megapolitan
Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Megapolitan
Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Megapolitan
Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com