“Ketika dia melihat karung hijau yang jaring-jaring begitu jelas ada puluhan ular kobra hitam, dia langsung ambil tindakan menutup mulut karungnya,” tambah dia.
Baca juga: Berubah Pikiran, Wahidin Halim Laporkan Teror Sekarung Ular yang Dilempar ke Rumahnya
Adapun sejumlah barang bukti yang diserahkan adalah sekarung ular kobra hitam yang jumlahnya diperkirakan sekitar 20 ekor.
Lalu, tim kuasa hukum juga melampirkan rekaman kamera CCTV yang merekam aksi pelaku melemparkan karung berisi ular kobra hitam itu ke halaman belakang rumah Wahidin Halim.
Wahidin menceritakan, teror itu terjadi sekitar pukul 03.00 WIB. Berdasarkan rekaman kamera CCTV, terdapat dua orang menggunakan motor yang membawa karung.
Karung jaring berwarna hijau berisi 20 ekor ular kobra hitam itu kemudian dilemparkan melewati pagar hingga masuk ke halaman belakang rumah Wahidin.
Karung berupa jaring berwarna hijau berisi puluhan ular kobra itu tidak diikat dengan kuat, bahkan cenderung terbuka pada bagian atasnya.
Pelaku hanya menggulung karung jaring tersebut.
"Dibuang (sekarung ular kobra hitam) ke pos belakang dan untung didengar oleh penjaga keamanan, lalu didekati isinya ada ular dalam keadaan karung terbuka, tapi ularnya enggak keluar. Diambil, ditekan karungnya, lalu diikat, dibawa keluar dalam keadaan terikat," tutur Wahidin Halim.
Baca juga: Nasdem Dorong Polisi Cari Otak Pelempar Ular ke Rumah Wahidin Halim Jelang Kedatangan Anies
Wahidin sempat enggan melaporkan kejadian ini kepada pihak berwajib. Namun, ia akhirnya berubah pikiran setelah peristiwa ini mendapat perhatian masyarakat.
"Kemarin sebenarnya saya enggak mau lapor ke kepolisian, tapi masyarakat ramai menyarankan untuk melapor ke polisi, ya saya hari ini melapor. Ularnya telah diserahkan ke Polres Metro Tangerang Kota," jelas Wahidin.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.