"Jadi pada Selasa sekira pukul 09.00 malam saya duduk di warungnya mau ngambil gorengan, mau pulang, buat sarapan pagi maksudnya. Terus dia marah-marah," ungkap Hotma.
Baca juga: Bantahan Anak Diduga Penganiaya Ibu Kandung karena Gorengan: Saya Cuma Banting Kursi, Enggak Mukul
"Saya bilang 'Ini gorengan 4 biji aja kalian marah-marah. Kalian nggak pernah ngasih beras makanya aku kesini buat numpang ke kalian. Kalian semua kan kusekolahkan'. Dia marah, kemudian mengambil dua kursi plastik lalu ditimpa ke saya," tambah Hotma.
Lebih lanjut, Hotma mengungkap bahwa badannya terasa nyeri usai insiden pemukulan tersebut.
Rasa sakit begitu terasa terutama di bagian yang memar.
"Diangkatnya kursi itu 'keluar kau keluar kau'. Dibantingkan kursi itu sampai hancur (ke badan saya). Sampai sakit semua ini, terutama di tangan," pungkas Hotma seraya mengeluarkan air mata.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.