DEPOK, KOMPAS.com - ERA, pria yang membuang korban yang ditabraknya ke kebun kosong di kawasan Pancoran Mas, Depok, ternyata sempat kembali ke kebun itu untuk mengecek kondisi korban, wanita paruh baya berinisial EL.
Kepala Kepolisian Resor Metro Depok, Kombes Ahmad Fuady mengatakan, ERA awalnya pulang ke rumah dan menceritakan kejadian tersebut kepada sang istri.
Setelah itu, ia kemudian mengajak temannya ke lokasi pembuangan untuk memastikan apakah korban masih ada atau tidak.
Sebab, ia mengaku khawatir dengan kondisi korban.
"Pelaku mengajak kawannya kembali ke TKP, karena pelaku merasa khawatir dengan kondisi korban," kata Fuady saat konferensi pers, Sabtu (18/2/2023).
Baca juga: Alasan Pelaku Buang Korban yang Ditabraknya ke Kebun: Bingung Bayar Biaya Rumah Sakit
Namun tanpa sepengetahuan ERA, ternyata korban sudah dievakuasi oleh warga setempat ke Rumah Sakit Umun Daerah (RSUD) Kota Depok.
Oleh karenanya, ERA kemudian pergi dan malah memperbaiki kendaraannya yang rusak karena menabrak kendaraan EL.
"Setelah tidak ada, maka pelaku memperbaiki motornya sesuai dengan pengakuan pelaku," imbuh dia.
Terkini, ERA telah ditetapkan sebagai tersangka karena telah membuang korban di kebun.
"Terhadap pelaku sudah kami tetapkan sebagai tersangka," ujar Fuady.
Baca juga: Pengendara Motor yang Tabrak lalu Buang Korbannya di Kebun Ditetapkan sebagai Tersangka
ERA dikenakan pasal berlapis, yakni dengan Pasal 37 ayat 3, Pasal 310 ayat 4, Pasal 312 Undang-Undang Lalu Lintas.
"Saat ini, pelaku sudah kami tahan di Polres Metro Depok, imbuh Fuady.
ERA sendiri ditangkap pada Jumat pukul 14.00 WIB di daerah Sawangan Depok.
Penyidik menyita sejumlah barang bukti saat menangkap ERA, antara lain satu unit sepeda motor yang digunakan ERA ketika menabrak dan membuang korbannya, STNK, ponsel, serta beberapa potong pakaian.
Pakaian ERA yang disita adalah pakaian yang digunakan pelaku ketika tindak pidana dilakukan. Usai peristiwa, ERA menyimpan pakaiannya di bawah jok motornya.
Baca juga: Detik-detik Wanita Dibuang Penabraknya di Kebun Depok, Disingkirkan dari Motor Saat Duduk Doyong