Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Sebut Penganiaya Tetangga Lansia di Tangerang Diduga Pernah Lecehkan Pria

Kompas.com - 22/02/2023, 16:41 WIB
Ellyvon Pranita,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Pelaku berinisial GP (31) yang menganiaya tetangga lansia berinisial IR (68) disebut pernah melecehkan seorang pria.

Ketua RT 02/RW 06, Kelurahan Pondok Bahar, Kecamatan Karang Tengah, Priatno mengatakan warga setempat pernah menginterogasi seorang pria yang mengaku korban pelecehan GP.

Awalnya, pria itu tepergok warga saat diduga hendak mencuri barang di dalam mobil yang terparkir di rumah GP.

Baca juga: Polisi Masih Dalami Motif Pelaku Aniaya Tetangga Lansia di Tangerang

"Belum lama ini ada kejadian menggegerkan warga, saat itu sekitar pukul 01.30 WIB dini hari ada anak muda yang awalnya kami curigai hendak mencuri karena melihat terus ke dalam mobil tersangka," ujar Priatno, Rabu (22/2/2023).

Warga yang curiga pun langsung menangkap pria tersebut dan menginterogasinya.

Berdasarkan pengakuan pria yang tak disebutkan namanya itu, ia hendak mengambil ponselnya yang ada di mobil GP.

Ia juga mengaku korban pelecehan seksual oleh GP.

"Saat kami datangi, ternyata pria itu mau mengambil ponsel dari dalam mobil tersangka, karena sebelumnya dia sudah jadi korban kelainan seksual dari GP," kata Priatno.

Baca juga: Pria yang Aniaya Tetangga Lansia di Tangerang Ditangkap Polisi

Dengan begitu, kata Priatno, warga menduga GP memiliki penyimpangan orientasi seksual.

Sampai artikel ini diterbitkan, Kompas.com masih mengkonfirmasi isu tersebut tetapi belum ada respon dari pihak kepolisian.

Sebelumnya, peristiwa tindak kekerasan GP terhadap nenek IR dilakukan oleh tetangganya sendiri di Jalan Betet II, Pondok Bahar, Karang Tengah, Kota Tangerang pada Jumat (17/2/2023).

Menantu korban, Asra Meta mengatakan, peristiwa kekerasan terhadap IR itu terjadi di siang hari.

Insiden itu terjadi saat suami IR sedang tidak berada di rumah lantaran sedang melaksanakan ibadah shalat Jumat.

Baca juga: Seorang Lansia Diduga Dianiaya Tetangga Pakai Balok di Tangerang, Kondisinya Kritis

Saat suami IR pulang ke rumah, ia mendapati korban tersungkur di area dapur rumah dengan kondisi kepala yang sudah terluka.

"Kejadiannya itu pas kami lagi keluar rumah untuk shalat Jumat, terus pas pulang bapak (suami korban) kabarin kalau ibu jatuh di dapur dan langsung dibawa ke Rumah Sakit (RS) Mayapada," ujar Asra di kediamannya, Senin.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

Megapolitan
Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Megapolitan
Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Megapolitan
Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Megapolitan
Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Megapolitan
Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Megapolitan
Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com