DEPOK, KOMPAS.com - Anggota TNI Angkatan Darat (AD) berinisial Serka W menganiaya warga sipil di Toko Buah Mughi Barokah, Jalan Akses Tol Cimanggis, Leuwinanggung, Tapos, Depok.
Pemilik toko buah bernama Suhadi (47) saat menceritakan kronologi penganiayaan yang terjadi pada Selasa (28/2/2023) itu.
Awalnya, korban yang mengendarai motor dari Leuwinanggung datang ke toko untuk meminta perlindungan.
Pasalnya, korban saat itu tengah dikejar-kejar Serka W karena dituduh menabrak mobilnya.
"Jadi dia (korban) datang ke sini meminta perlindungan, tapi kita kondisi juga lagi ramai melayani pembeli ya," kata Suhadi kepada wartawan, Rabu (1/3/2023).
Baca juga: Pria Berseragam TNI Pukul dan Tendang Pria di Toko Buah Kawasan Leuwinanggung Depok
Tak lama kemudian, Serka W datang dan langsung memukul korban di depan toko.
"Awalnya korban dipukul di luar, terus korban masuk ke dalam dan tetap dikejar pelaku," kata Suhadi.
Akibatnya, korban mengalami luka memar di beberapa bagian tubuhnya, terutama di bagian wajah.
"Korban habis (dipukul) itu langsung pergi, baru setelah itu pelaku," imbuh dia.
Baca juga: Prajurit TNI AD Pukuli Orang di Toko Buah Kawasan Depok, Berikut Kronologinya
Sebelumnya diberitakan, Pihak TNI Angkatan Darat (AD) membenarkan bahwa prajuritnya menganiaya seorang pria di Toko Buah Mughi Barokah, Jalan Akses Tol Cimanggis, Depok, Jawa Barat.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.