Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BPBD DKI Catat 82 Korban Kebakaran Depo Pertamina Plumpang Masih Mengungsi

Kompas.com - 11/03/2023, 21:02 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mencatat, 82 warga korban kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Koja, Jakarta Utara, masih mengungsi hingga Sabtu (11/3/2023) ini.

Berdasarkan data per pukul 18.00 WIB dari BPBD, 82 warga korban kebakaran tersebut mengungsi di Posko RW 09 Kelurahan Rawa Badak Selatan.

"Data BPBD DKI mencatat sebanyak 82 jiwa masih berada di Posko Pengungsian RW 09 Kelurahan Rawa Badak Selatan," ujar Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta Isnawa Adji, Sabtu.

Baca juga: 2 Ditutup, Tersisa 1 Posko Pengungsian untuk Korban Kebakaran Depo Pertamina Plumpang

Adapun dua lokasi pengungsian di Gedung Palang Merah Indonesia (PMI) Jakarta Utara dan RPTRA Rasela Jakarta Utara saat ini sudah ditutup.

"Lokasi pengungsian RPTRA Rasela dan Kantor PMI Jakarta Utara saat ini sudah tidak ada pengungsi yang tinggal," kata Isnawa.

PMI Jakarta Utara juga menyatakan telah resmi menutup posko pengungsian untuk korban Depo Pertamina Plumpang pada Sabtu.

Baca juga: Tak Lagi Mengungsi, 154 KK Korban Kebakaran Plumpang Kini Mengontrak Dibiayai Pertamina

Sebab, para pengungsi di Kantor PMI Jakarta Utara, per Jumat (10/3/2023) pukul 20.00 WIB, sudah meninggalkan lokasi pengungsian atau berpindah ke tempat lain.

"Kami informasikan, kami tidak mengusir, tapi dari pihak RT, RW, dan kesepakatan para pengungsi, mereka pindah ke tempat kontrakan yang sudah disediakan," kata Ketua PMI Jakarta Utara Rizal dalam jumpa pers di kantornya, Sabtu.

Rizal menyampaikan, biaya sewa kontrakan yang kini ditempati oleh para korban kebakaran Depo Pertamina Plumpang dibayar oleh PT Pertamina (Persero).

"(Kontrakan tersebut) sudah dicari sendiri (oleh pengungsi) dan dibayar oleh pihak Pertamina. Jangan sampai bilang diusir. Tidak, mereka pergi sendiri setelah mendapatkan kontrakan," ungkap Rizal.

Baca juga: Tak Ada Lagi Pengungsi, PMI Jakut Tutup Posko Pengungsian Korban Kebakaran Depo Pertamina Plumpang

Adapun kebakaran besar terjadi di kawasan Depo Pertamina Plumpang, Jalan Tanah Merah Bawah RT 012 RW 09, Kelurahan Rawa Badak Selatan, Kecamatan Koja, Jakarta Utara, Jumat (3/3/2023) malam.

Kebakaran akibat ledakan pipa BBM itu dengan cepat menyebar ke permukiman warga dan menyebabkan 20 orang meninggal dunia, serta 49 korban luka-luka.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com