BEKASI, KOMPAS.com - Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Bekasi meminta maaf secara terbuka soal kesalahan ketika dirinya melafalkan Pancasila.
Tri salah melafalkan sila ke-4 dari Pancasila ketika momen acara "Bekasi Bershalawat" dalam rangkaian acara HUT Kota Bekasi ke-26, Sabtu (18/3/2023).
Tri beralasan, lidahnya bisa "keseleo" saat melafalkan Pancasila karena ia terharu bisa berdiri di samping para habib dan ulama besar dalam acara itu.
"Berdiri di samping para habib dan beberapa ulama besar, ada suatu rasa kebahagiaan, kebanggaan dan rasa haru yang luar biasa," kata Tri kepada wartawan, Senin (20/3/2023).
Baca juga: Salah Lafalkan Pancasila di Hadapan Publik, Plt Wali Kota Bekasi Tri Adhianto Minta Maaf
Kebahagiaan itu, kata Tri, karena Kota Bekasi bisa mendatangkan pemimpin besar yang dapat memberikan semangat kebangsaan bersama warga dan Habib Luthfi.
Lebih jauh, ia juga menyebut bahwa dirinya hanya seorang manusia yang merupakan tempat salah dan khilaf.
"Karena manusia tempatnya salah. Tetapi itu saya dalam kondisi merasa bangga, merasa diapresiasi ulama besar, Habin bin Yahya, yang kemudian (saya) secara psikologis terpengaruh," tutur dia.
Baca juga: Tri Adhianto Soal Pilkada 2024: Tunggu Perintah Bu Megawati
Sebagai informasi, Sebuah video singkat yang memperlihatkan Plt Wali Kota Bekasi Tri Adhianto salah melafalkan Pancasila beredar luas di media sosial.
Momen itu terjadi saat Tri menghadiri acara "Bekasi Bershalawat" di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi Selatan, Sabtu (18/3/2023).
Kesalahan itu terjadi saat Tri melafalkan sila ke-4 Pancasila di hadapan para ulama dan masyarakat yang saat itu hadir.
"Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam perwakilan," ucap Tri dalam video yang dilihat Kompas.com.
Potongan video singkat itu kemudian langsung tersebar di grup-grup WhatsApp dan berbagai akun media sosial.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.