Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video Viral Sekuriti Halangi Pemilik Gudang yang Dirampok di Ruko Cempaka Mas, Begini Duduk Perkaranya

Kompas.com - 23/03/2023, 07:52 WIB
Xena Olivia,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

“Orang yang tidak dikenal diberikan akses dan izin untuk mengangkut seluruh barang isi gudang. Sementara, pemilik gudang yang rutin membayar iuran keamanan kepada pihak pengelola dan mengantongi hak kepemilikan gudang dan perusahaan malah dituduh yang aneh-aneh, tidak diizinkan membuka gudangnya yang sudah dirampok,” keluh Wendy.

Sebagai informasi, Wendy mengaku bahwa terdapat masalah internal dengan komisaris PT Tian Xing yang berinisial L.

Saat malam perampokan, dia melihat sosok L di ruko bersama sejumlah orang lain yang tidak dikenalnya–memasukkan barang-barang dari dalam gudang ke dalam mobil tanpa sepengetahuan dia.

Dalam salah satu video TikTok yang diunggah Wendy ketika melewati ruko saat malam perampokan, dia juga sekilas melihat pihak sekuriti yang mengawasi.

Asumsi ini menjadi lebih kuat ketika pihak sekuriti terlihat tenang, bahkan tertawa ketika Wendy terkejut melihat isi ruko miliknya yang telah kosong melompong.

Baca juga: Rincian Zona Hitam dan Merah Bencana di Kota Bogor, Ribuan Warga Akan Direlokasi demi Keamanan

Unggah ke TikTok cari keadilan

Wendy dan Hansen mengatakan, mereka memutuskan mengangkat permasalahan mereka ke media sosial untuk mencari keadilan.

“Kami ingin mencari keadilan,” kata Wendy.

“Di TikTok, setiap kami mencari berita melalui berita tersebut. Media ini untuk cari keadilan juga bagi rakyat yang biasa-biasa aja. Kami rakyat kecil, kita enggak ada backing-an kuat,” lanjut dia.

Atas respons dari warganet yang positif, Wendy mengaku mendapat banyak dukungan.

“Iya, responsnya mereka bilang ‘kawal terus’, ‘bantu usut sampai tuntas’, gitu,” ujar dia.

Baca juga: Begini Cara Dapatkan Tiket Gratis Ancol selama Ramadhan 2023

Hingga saat ini, Polda Metro Jaya masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait permasalahan ini.

“Kami cuma bisa berharap bisa cepat terusut. Siapa yang bongkar, siapa di balik ini semua, itu sih,” tutur Wendy.

Selain itu, Hansen juga turut menimpali.

“Harapan terbesar pengelola dapat melihat ini sebagai kasus yang penting. Karena, menurut saya, keamanan dan ketenteraman warga itu sangat penting. Apalagi kita yang bayar uang keamanan tiap bulan,” kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Megapolitan
Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com