JAKARTA, KOMPAS.com — Seorang pria berinisal PW (39) ditusuk sebanyak enam kali oleh kawannya yang berinisial BI (40) akibat saling menantang saat keduanya mabuk, Rabu (22/3/2023) dini hari.
Kejadian tersebut terjadi di sebuah warung minuman di trotoar depan Hotel Sudimampir, Jalan Jatibaru Raya, RT 003/RW 001, Tanah Abang, Jakarta Pusat.
"Sekitar 21.00 WIB, tersangka sedang minum minuman keras intisari di lapak saksi YS. Lalu korban datang dan bergabung minum dengan tersangka," kata Kepala Satuan Reserse dan Kriminal (Kasatreksrim) AKBP Hady Siagian di Mapolres Metro Jakarta Pusat, Jumat (24/3/2023).
Baca juga: Pelaku Penusukan Pria di Tanah Abang Kabur, Polisi Sebut Telah Kantongi Petunjuk Arah Pelariannya
Hady menjelaskan, korban mabuk pada sekitar 00.00 WIB dan meracau. Lalu pada pukul 01.21 WIB, korban mulai menantang pelaku.
"Korban mengatakan, 'Saya tidak pernah takut dengan kamu'. Lalu, tersangka menjawab, 'Sudahlah jangan kayak gitu. Malu dilihat orang, buyan (bodoh) kamu dilihat banyak orang perangai (tingkah laku kayak gitu)," jelas dia.
Setelah itu, korban kembali menantang pelaku dengan bertanya, 'Mau kamu apa?'.
Baca juga: Air Tiba-tiba Menyembur dari Underpass Dewi Sartika Depok, Bikin Jalan Berlumut
"Akhirnya tersangka menusuk punggung korban sebanyak enam kali hingga jatuh dalam posisi terlentang dan menggorok lehernya," tutur Hady.
Atas perbuatannya, pelaku terancam pidana Pasal 338 KUHP, Pasal 354 KUHP ayat 2, dan Pasal 351 KUHP ayat tiga dengan kurungan minimal 15 tahun penjara.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.