Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Didatangi Jokowi, Pedagang di Pasar Rawamangun: Presiden Langsung Tanya Harga Telur

Kompas.com - 05/04/2023, 14:34 WIB
Nabilla Ramadhian,
Irfan Maullana

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Yudi, seorang pedagang telur di Pasar Rawamangun, Jakarta Timur,  (60), sempat mengobrol dengan Presiden RI Joko Widodo.

Obrolan berlangsung saat presiden yang akrab disapa Jokowi blusukan di pasar itu pada Rabu (5/4/2023).

"Sempat ngobrol tadi, nanyain harga telur berapa. Saya bilang sekarang di antara Rp 28.000-Rp 29.000 per kilogram," ungkap Yudi di lokasi.

Mulanya, Jokowi sedang berkeliling di lantai dua gedung pasar itu. Lalu, ia menghampiri kios tempat Yudi berdagang.

Baca juga: Harga Telur di Pasar Pademangan Timur Sentuh Rp 30.000 Per Kg, Pedagang Mengeluh Sepi Pembeli

Pada saat itu, Jokowi memulai percakapan dengan langsung menanyakan harga telur.

"Enggak (nanya kabar), langsung nanya harga telur aja. Kata bapak, 'Turun ya?'. Saya bilang iya," jelas Yudi.

Yudi melanjutkan, harga telur saat ini memang turun, meski hanya sedikit.

Saat ini, seperti yang disebutkan sebelumnya, harga telur di kios Yudi adalah Rp 28.000-Rp 29.000 per kilogram.

Sebelum puasa, harganya adalah Rp 26.000 per kilogram. Namun, harga menjadi fluktuatif.

Baca juga: Pakai Kemeja Putih Polos, Jokowi Blusukan dan Bagi-bagi Sembako di Pasar Rawamangun

"Awal puasa naik jadi Rp 28.000, terus ke Rp 30.000, terus sekarang turun lagi jadi Rp 28.000," ujar Yudi.

Setelah mengobrol dengan Yudi, Jokowi langsung melanjutkan kegiatan blusukan dengan mengunjungi pedagang lain.

Namun, Jokowi tidak beranjak sebelum para Paspampres yang mendampinginya memberikan paket sembako kepada Yudi.

"Sembako dibagikan satu-satu sama Paspampres. Semua kios dibagi," pungkas Yudi.

Presiden RI Joko Widodo atau Jokowi blusukan ke Pasar Rawamangun, Jakarta Timur, pada Rabu.

Kegiatan dilakukan untuk mengecek harga dan ketersediaan bahan pokok menjelang Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah.

Kegiatan blusukan turut didampingi oleh Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan. Mereka tiba sekitar pukul 08.50 WIB dan langsung memasuki pasar.

Kegiatan blusukan dilakukan hanya sebentar saja lantaran Jokowi dan jajarannya akan melanjutkan kegiatan ke Pasar Johar Baru di Jakarta Pusat.

Mereka meninggalkan Pasar Rawamangun sekitar pukul 09.00 WIB.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rayakan 'May Day', Puluhan Ribu Buruh Bakal Aksi di Patung Kuda lalu ke Senayan

Rayakan "May Day", Puluhan Ribu Buruh Bakal Aksi di Patung Kuda lalu ke Senayan

Megapolitan
Pakar Ungkap 'Suicide Rate' Anggota Polri Lebih Tinggi dari Warga Sipil

Pakar Ungkap "Suicide Rate" Anggota Polri Lebih Tinggi dari Warga Sipil

Megapolitan
Kapolda Metro Larang Anggotanya Bawa Senjata Api Saat Amankan Aksi 'May Day'

Kapolda Metro Larang Anggotanya Bawa Senjata Api Saat Amankan Aksi "May Day"

Megapolitan
3.454 Personel Gabungan Amankan Aksi “May Day” di Jakarta Hari Ini

3.454 Personel Gabungan Amankan Aksi “May Day” di Jakarta Hari Ini

Megapolitan
Ada Aksi “May Day”, Polisi Imbau Masyarakat Hindari Sekitar GBK dan Patung Kuda

Ada Aksi “May Day”, Polisi Imbau Masyarakat Hindari Sekitar GBK dan Patung Kuda

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 1 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 1 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Spanduk Protes “Jalan Ini Sudah Mati” di Cipayung Depok | Polisi Temukan Tisu “Magic” di Tas Hitam Diduga Milik Brigadir RAT

[POPULER JABODETABEK] Spanduk Protes “Jalan Ini Sudah Mati” di Cipayung Depok | Polisi Temukan Tisu “Magic” di Tas Hitam Diduga Milik Brigadir RAT

Megapolitan
Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Megapolitan
Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDIP

Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDIP

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Megapolitan
'Mayday', 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

"Mayday", 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

Megapolitan
Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Megapolitan
3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

Megapolitan
Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Megapolitan
PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com