Bertemu Jokowi, Pedagang Ikan di Pasar Rawamangun Dapat Uang Rp 1,2 Juta

JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang pedagang ikan di Pasar Rawamangun, Jakarta Timur, bernama Hamimah (45) mendapatkan sebuah amplop putih berisi uang dari Presiden RI Joko Widodo atau Jokowi.

Uang tersebut merupakan bantuan kemasyarakatan dari Presiden.

"Saya dapat uang Rp 1,2 juta, tapi sembako enggak dapat," tutur Hamimah di Pasar Rawamangun, Rabu (5/4/2023).

Baca juga: Cerita Pedagang di Pasar Rawamangun Bikin Jokowi Tertawa, Minta Dagangannya Diborong

Hamimah menuturkan, ia mendapat amplop itu usai berguyon dengan Jokowi. Pada saat itu, Jokowi menanyakan apakah harga ikan naik.

"Harga ikan naik atau tidak katanya, saya bilang iya, pembeli jadi berkurang," ucap Hamimah.

Setelah itu, ia meminta Jokowi membeli semua dagangannya pada hari itu.

Apabila Jokowi membeli dagangannya, Hamimah bisa memamerkan hal tersebut lewat status di akun media sosialnya.

"Saya minta modal dagangan saya diganti, jadi saya bisa kasih ikan gratis ke pengunjung. Eh, Pak Jokowi ketawa," ungkap Hamimah.

Baca juga: Didatangi Jokowi, Pedagang di Pasar Rawamangun: Presiden Langsung Tanya Harga Telur

"Coba tadi diberi modal (dagangannya dibeli), jadi saya bisa bikin status, 'Siapa yang mau neli ikan gratis? Mumpung Pak Jokowi ke Pasar Rawamangun'," sambung dia sambil tertawa.

Bukannya membeli dagangan Hamimah, Jokowi justru memberikan amplop berisi uang Rp 1,2 juta.

Adapun Presiden Jokowi blusukan ke Pasar Rawamangun, Jakarta Timur, pada Rabu. Jokowi didampingi oleh Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan.

Kegiatan ini dilakukan untuk mengecek harga dan ketersediaan bahan pokok menjelang Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah.

Baca juga: Pakai Kemeja Putih Polos, Jokowi Blusukan dan Bagi-bagi Sembako di Pasar Rawamangun

Jokowi juga membagikan sembako berisi minyak satu liter, beras, satu bungkus biskuit, gula satu kilogram, dan sekotak teh.

Warga yang tidak mendapatkan sembako diberi amplop berisi uang senilai sekitar Rp 1 juta.