"Lalu selain tembok itu, atap aula ini juga akan diperbaiki juga, karena ada bocor ya," kata dia.
Tembok berlin kusam
Beralih ke area lain RPTRA, potongan Tembok Berlin dan Patung Menembus Batas juga sudah termakan usia.
Diketahui, kedua benda sejarah tersebut merupakan gambaran suasana tembok pembatas yang digunakan untuk membagi Jerman Barat dan Jerman Timur antara tahun 1961 hingga 1989.
Kini, potongan Tembok Berlin dan Patung Menembus Batas tersebut dalam kondisi memprihatinkan.
Baca juga: Begini Kondisi Potongan Tembok Berlin di Kalijodo, Satu-satunya di Kawasan Asia Tenggara
Huruf timbul dari nama Gubernur DKI Jakarta yang terpampang di Patung Menembus Batas, sudah mulai hilang, diduga karena diambil oleh pengunjung.
Bobby mengatakan, nama-nama Gubernur DKI seperti Fauzi Bowo, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), dan Djarot Syaiful Hidayat dituliskan di patung tersebut, dikarenakan Tembok Berlin ini merupakan program mereka.
Ia berharap nama dalam huruf-huruf timbul di Patung Menembus Batas bisa juga diperbaiki oleh Pemprov DKI.
"Ya sejarah aja lah. Nama yang tadi kita lihat ya, ada nama dari Pak Fauzi bowo, Pak Ahok sampai Pak Djarot ya. Jadi karena programnya beliau, ada lah nama mereka di situ," tambah dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.