BEKASI, KOMPAS.com - Kebakaran melanda gudang sekaligus pabrik plastik di Jalan Macem, Bantargebang, Kota Bekasi, Sabtu (8/4/2023).
Namun, hingga Senin (10/4/2023), petugas masih menelusuri sisa titik api yang bisa memicu kebakaran lebih besar lagi.
Petugas masih bersiaga di lokasi kebakaran sebab titik api masih terus muncul.
Baca juga: Ketua DPRD DKI Penuhi Panggilan KPK Soal Kasus Dugaan Korupsi Pengadaan Tanah di Cakung
Ada satu kendaraan back hoe di atas puing sisa kebakaran. Lima unit mobil pemadam juga bersiaga di lokasi.
Meski kebakaran sudah terjadi tiga hari yang lalu, tetapi bau sisa kebakaran masih bisa sangat tercium.
Bau lelehan plastik itu bahkan tercium hingga radius kurang lebih 50 meter.
Selain lima unit mobil pemadam, terlihat juga dua unit mobil ambulans di lokasi.
Beberapa petugas tampak beristirahat di sebuah bangunan di halaman gudang yang tak ikut terbakar.
Baca juga: AG Bakal Dihadirkan di Ruang Sidang Saat Pembacaan Vonis
Sementara beberapa petugas lain berada di atas tumpukan puing untuk menelusuri titik api yang tersisa.
Kepala Unit Pemadam Kebakaran Peleton A Disdamkar Kota Bekasi Irwansyah memprediksi titik api akan selesai dipadamkan pada Senin sore.
"Untuk saat ini, statusnya masih pendinginan. Tersisa dua titik dari kurang lebih 10 titik yang ada," ujar Irwansyah kepada wartawan di lokasi, Senin.
Alat berat dikerahkan untuk mengurai material puing yang saling bertumpukan karena kebakaran tersebut.
Penyiraman pun akan terus dilakukan begitu petugas menemukan titik api di gudang tersebut.
Baca juga: Identitas Sopir Mobilio yang Kabur Usai Sebabkan Kecelakaan Beruntun di Depok, Seorang Mahasiswa
Ia juga berharap api segera padam dan masyarakat di sekitar lokasi aman dari bahaya.
"Mudah-mudahan secepatnya selesai, karena di sini asapnya banyak mengandung zat plastik," kata dia lagi.
Sebagai informasi, kebakaran menghanguskan gudang sekaligus pabrik tersebut dengan cepat.
Si jago merah merambat hingga menghanguskan seluruh isi gudang karena banyaknya material plastik.
Besarnya kobaran api, sempat membuat petugas pemadam kebakaran kewalahan.
Baca juga: Gudang Mebel Terbakar di Ciputat, Telan Kerugian Rp 170 Juta
Api diduga berasal dari bagian belakang pabrik, namun belum diketahui penyebab pasti kebakaran ini.
Kendati demikian, tidak ada korban jiwa akibat musibah tersebut.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.