Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemuda yang Tusuk Guru di Kebayoran Baru Berontak Saat Ditangkap Polisi

Kompas.com - 12/04/2023, 10:16 WIB
Dzaky Nurcahyo,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Polsek Kebayoran Baru membekuk M (23), pemuda yang menusuk seorang guru berinisial D (52), pada Rabu (12/4/2023) dini hari.

Kapolsek Kebayoran Baru Kompol Tribuana Roseno mengungkapkan, M sempat memberontak ketika diringkus di bilangan Ciputat, Tangerang Selatan.

"Pelaku penusukan sempat memberontak ketika kami tangkap sekira pukul 01.00 WIB di kawasan Ciputat," ungkap Seno saat dikonfirmasi, Rabu.

Baca juga: Leher Seorang Guru Ditusuk Pisau Dapur Usai Cekcok dengan Tetangga di Kebayoran Baru

Seno berujar, pelaku ditangkap di sebuah rumah yang dilaporkan merupakan tempat mainnya. M diringkus seorang diri. Saat ditangkap, pelaku tidak membawa barang bukti apa pun.

"Tidak bawa senjata. Untuk barang bukti pisau sudah kami temukan di tempat kejadian perkara (TKP) awal," ujar dia.

Kini pelaku digiring ke Mapolsek Kebayoran Baru untuk dimintai keterangan lebih lanjut mengenai penusukan yang dilakukannya.

Baca juga: Sempat Buron, Pemuda yang Tusuk Leher Seorang Guru Akhirnya Ditangkap

Diberitakan sebelumnya, D yang merupakan guru di SDN Cipete Utara 01 ditusuk oleh tetangganya sendiri selepas melaksanakan shalat subuh pada Selasa (11/4/2023).

"Insiden penusukan diduga berawal dari cekcok di antara keduanya sekira pukul 05.00 WIB. Perdebatan yang berlangsung panas mungkin membuat pelaku (M) tidak bisa menahan emosi," ujar Seno, Selasa.

Emosi yang memuncak membuat M menusuk korban. Pelaku menusuk bagian leher dan pipi kiri korban menggunakan pisau dapur.

"Korban mengalami luka tusuk yang parah di bagian tubuh atas. Saat ini masih dirawat di RSUP Fatmawati," ungkap Seno.

Baca juga: Terungkapnya Aksi Bejat Iman Mahlil Tempel QRIS Palsu di Kotak Amal Masjid

Di lain sisi, Seno menyebutkan, ada kemungkinan bahwa terduga pelaku memiliki kelainan.

M yang tidak memiliki pekerjaan tetap itu dilaporkan sering cekcok dengan beberapa warga sekitar. Terduga pelaku dikabarkan sering menebar ancaman dan membuat resah.

"Terduga pelaku memang sering melakukan hal yang sama (ribut-ribut). Mungkin ada kelainan, tetapi masih kami dalami," tutur Seno.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pencanangan HUT ke-497 Jakarta, Heru Budi Bagi-bagi Sepeda ke Warga

Pencanangan HUT ke-497 Jakarta, Heru Budi Bagi-bagi Sepeda ke Warga

Megapolitan
Heru Budi Umumkan 'Jakarta International Marathon', Atlet Dunia Boleh Ikut

Heru Budi Umumkan "Jakarta International Marathon", Atlet Dunia Boleh Ikut

Megapolitan
Pencanangan HUT ke-497 Kota Jakarta, Masyarakat Menyemut di Kawasan Bundaran HI sejak Pagi

Pencanangan HUT ke-497 Kota Jakarta, Masyarakat Menyemut di Kawasan Bundaran HI sejak Pagi

Megapolitan
Beda Nasib Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez di Kasus Narkoba: Satu Direhabilitasi, Satu Ditahan

Beda Nasib Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez di Kasus Narkoba: Satu Direhabilitasi, Satu Ditahan

Megapolitan
Simak Penyesuaian Jadwal Transjakarta, MRT, LRT, dan KRL Selama Pencanangan HUT ke-497 Jakarta Hari Ini

Simak Penyesuaian Jadwal Transjakarta, MRT, LRT, dan KRL Selama Pencanangan HUT ke-497 Jakarta Hari Ini

Megapolitan
Catat, Ini 41 Kantong Parkir Saat Acara Pencanangan HUT ke-497 Jakarta di Bundaran HI

Catat, Ini 41 Kantong Parkir Saat Acara Pencanangan HUT ke-497 Jakarta di Bundaran HI

Megapolitan
Pencanangan HUT ke-497 Jakarta di Bundaran HI Hari Ini, Simak Rekayasa Lalu Lintas Berikut

Pencanangan HUT ke-497 Jakarta di Bundaran HI Hari Ini, Simak Rekayasa Lalu Lintas Berikut

Megapolitan
Aksi Nekat Pelaku Curanmor di Bekasi: Beraksi di Siang Hari dan Lepaskan Tembakan Tiga Kali

Aksi Nekat Pelaku Curanmor di Bekasi: Beraksi di Siang Hari dan Lepaskan Tembakan Tiga Kali

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
Rute KA Kertajaya, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Kertajaya, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Detik-detik Penjambret Ponsel di Jaksel Ditangkap Warga: Baru Kabur 100 Meter, Tapi Kena Macet

Detik-detik Penjambret Ponsel di Jaksel Ditangkap Warga: Baru Kabur 100 Meter, Tapi Kena Macet

Megapolitan
Pencuri Motor yang Sempat Diamuk Massa di Tebet Meninggal Dunia Usai Dirawat di RS

Pencuri Motor yang Sempat Diamuk Massa di Tebet Meninggal Dunia Usai Dirawat di RS

Megapolitan
Ratusan Personel Satpol PP dan Petugas Kebersihan Dikerahkan Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta

Ratusan Personel Satpol PP dan Petugas Kebersihan Dikerahkan Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta

Megapolitan
Alasan Warga Tak Amuk Jambret Ponsel di Jaksel, Ternyata “Akamsi”

Alasan Warga Tak Amuk Jambret Ponsel di Jaksel, Ternyata “Akamsi”

Megapolitan
Korban Jambret di Jaksel Cabut Laporan, Pelaku Dikembalikan ke Keluarga untuk Dibina

Korban Jambret di Jaksel Cabut Laporan, Pelaku Dikembalikan ke Keluarga untuk Dibina

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com