Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Truk Tangki Air Terguling dan Tabrak Pembatas Jalan di Jatinegara Saat Hindari Pengendara Motor, Jalanan Tergenang

Kompas.com - 17/04/2023, 16:35 WIB
Larissa Huda

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebuah truk tangki air bernomor polisi B 9719 TFU terguling di Cipinang Cempedak, Jatinegara, pada Senin (17/4/2023) siang.

Sopir bernama Adi mengatakan, truk tangki yang ia kemudikan terguling ketika berupaya menghindari tabrakan dengan sepeda motor yang menyalip di lajur cepat Jalan DI Panjaitan.

"Mau menghindari motor, saya bingung mau banting ke mana. Daripada saya nabrak motor orang, mau enggak mau saya berkorban," kata Adi, dilansir dari TribunJakarta.com, Senin (17/4/2023).

Baca juga: Cegah Kecelakaan di Jalur Transjakarta, Distamhut DKI Diminta Ganti Warna Seragam Petugasnya

Dalam keadaan panik menghindari kecelakaan, Adi terpaksa banting setir hingga kendaraan dikemudikannya menabrak pagar beton gerbang Tol Wiyoto Wiyono di Jalan DI Panjaitan.

Benturan yang kencang mengakibatkan bagian depan truk tangki tersebut ringsek akibat terguling. Beruntung, tidak ada korban dalam kejadian itu.

"Tadinya saya dari Bogor mau ke Babelan. Posisi truk tangki ada muatan, delapan kubik air," ujar Adi.

Imbas kecelakaan muatan air yang harusnya didistribusikan ke konsumen tumpah hingga menggenangi gerbang Tol Wiyoto Wiyono dan arus lalu lintas di Jalan DI Panjaitan macet.

Arus lalu lintas baru berangsur normal setelah petugas Jasa Marga dan Unit Laka Satlantas Jakarta Timur mengevakuasi truk tangki yang terlibat kecelakaan menggunakan unit mobil derek.

Baca juga: Truk Ikan Kecelakaan di Tol Japek, Emak-emak Dapat Lauk Gratis untuk Buka Puasa

"Sekitar satu jam tadi lah macetnya. Truk tangki tadi dibawa sama mobil derek Polisi (Unit Laka Satlantas Jakarta Timur)," kata Danu, warga sekitar.

Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Kecelakaan Hari Ini di Jatinegara, Truk Tangki Terguling Tabrak Pembatas Jalan Setelah Hindari Motor. (Penulis: Bima Putra | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya)

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

[POPULER JABODETABEK] Lampu Sejumlah Kawasan di Jakarta Dipadamkan Sabtu Malam | Runtuhnya Kejayaan Pusat Belanja di Jakarta

[POPULER JABODETABEK] Lampu Sejumlah Kawasan di Jakarta Dipadamkan Sabtu Malam | Runtuhnya Kejayaan Pusat Belanja di Jakarta

Megapolitan
Rute dan Jadwal Bus Citra Raya Tangerang 2023

Rute dan Jadwal Bus Citra Raya Tangerang 2023

Megapolitan
Hari Ozon Sedunia, Pemadaman Lampu di Jakarta Juga untuk Mengedukasi Warga soal Emisi Karbon

Hari Ozon Sedunia, Pemadaman Lampu di Jakarta Juga untuk Mengedukasi Warga soal Emisi Karbon

Megapolitan
Cerita Warga Kemang Banyak yang Foto 'Prawedding' Saat Bunga Tabebuya Bermekaran

Cerita Warga Kemang Banyak yang Foto "Prawedding" Saat Bunga Tabebuya Bermekaran

Megapolitan
Klarifikasi Maxim Soal 'Suspend' Akun Ojol yang Turunkan Penumpang Tanpa Helm

Klarifikasi Maxim Soal "Suspend" Akun Ojol yang Turunkan Penumpang Tanpa Helm

Megapolitan
Lampu Sejumlah Kawasan di Jakarta Dipadamkan Sabtu Malam Demi Peringati Hari Ozon Sedunia

Lampu Sejumlah Kawasan di Jakarta Dipadamkan Sabtu Malam Demi Peringati Hari Ozon Sedunia

Megapolitan
Viral Video AC di LRT Jabodebek Bocor, Air Rembes ke Gerbong Penumpang

Viral Video AC di LRT Jabodebek Bocor, Air Rembes ke Gerbong Penumpang

Megapolitan
'Vibes' Jepang di Kemang Luntur Karena Bunga Tabebuya Berguguran, Warga Masih Banyak yang Datang

"Vibes" Jepang di Kemang Luntur Karena Bunga Tabebuya Berguguran, Warga Masih Banyak yang Datang

Megapolitan
Sosiolog UNJ Nilai Penutupan Lokalisasi di Gang Royal Tak Hentikan Masalah

Sosiolog UNJ Nilai Penutupan Lokalisasi di Gang Royal Tak Hentikan Masalah

Megapolitan
Lurah Papanggo Pelajari Syarat yang Diajukan Warga Kampung Bayam

Lurah Papanggo Pelajari Syarat yang Diajukan Warga Kampung Bayam

Megapolitan
Bertemu 5 Jenderal Purnawirawan TNI, Cak Imin: Saya Dapat Petuah dan Nasehat

Bertemu 5 Jenderal Purnawirawan TNI, Cak Imin: Saya Dapat Petuah dan Nasehat

Megapolitan
Bunga Tabebuya di Kemang Sedang Tak Mekar, 'Vibes' Jepang Pun Hilang...

Bunga Tabebuya di Kemang Sedang Tak Mekar, "Vibes" Jepang Pun Hilang...

Megapolitan
Sosiolog: Penggusuran Lokalisasi Gang Royal Harus Dilanjutkan dengan Pemberdayaan

Sosiolog: Penggusuran Lokalisasi Gang Royal Harus Dilanjutkan dengan Pemberdayaan

Megapolitan
Warga Kampung Bayam Survei ke Rusun Nagrak, Keluhkan Akses yang Sulit untuk Anak Sekolah

Warga Kampung Bayam Survei ke Rusun Nagrak, Keluhkan Akses yang Sulit untuk Anak Sekolah

Megapolitan
Pelintasan Liar di DKI Jakarta Harus Segera Ditutup Agar Tak Lagi Makan Korban

Pelintasan Liar di DKI Jakarta Harus Segera Ditutup Agar Tak Lagi Makan Korban

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com