JAKARTA, KOMPAS.com - Berita tentang kisah Mai yang dulu menerima beasiswa di kampus ternama banyak dibaca pada Rabu (27/4/2023).
Akan tetapi, karena alasan pribadi, Mai terpaksa berhenti saat menginjak Semester enam. Kini, Mai berjualan minuman di kawasan Taman Mini Indonesia Indah (TMII).
Selain itu, berita soal kepala bocah yang tersangkut di kaleng biskuit juga menarik perhatian pembaca. Orangtuanya meminta bantuan petugas pemadam kebakaran.
Baca juga: Arogansi Oknum TNI AU Praka ANG yang Berujung Permintaan Maaf Panglima TNI
Kemudian, kasus prajurit menendang motor seorang ibu yang membonceng anak di Jatiwarna, Bekasi, Jawa Barat juga banyak dibaca. Berikut paparannya:
Mai (31) mengungkapkan sebuah cerita menarik di tengah perbincangan soal mudik Lebaran.
Pedagang minuman di sekitar kawasan Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur, ini mengaku, ia sempat menerima beasiswa di salah satu universitas ternama di Jawa Barat.
"Dulu waktu 2011, saya pernah kuliah di Universitas Padjadjaran jurusan akuntansi. Itu saya dapat beasiswa," kata Mai di sekitar kawasan TMII, Jakarta Timur, Minggu (23/4/2023). Baca selengkapnya di sini.
Baca juga: Perjalanan Mai Menafkahi Anaknya, dari Berdagang Sayur di Medan hingga Minuman di TMII
Kepala bocah berinisial B (2) tersangkut di sebuah kaleng biskuit, Selasa (25/4/2023).
Orangtuanya, Uvi dan Juhardi, datang ke Pos Pemadam Kebakaran (Damkar) Serdang di Kemayoran, Jakarta Pusat, untuk meminta bantuan.
"B sedang memainkan kaleng biskuit dan dengan sengaja dimasukkan ke kepalanya. Namun, ternyata kaleng tersebut susah dilepaskan," kata petugas. Baca selengkapnya di sini.
Baca juga: Mengenal Syarif, Bocah 8 Tahun yang Pandu Pengunjung Saksikan Gerhana Matahari di TIM
Kasus prajurit menendang motor seorang ibu yang membonceng anak di Jatiwarna, Bekasi, Jawa Barat menemui titik terang.
Prajurit itu merupakan anggota TNI AU berinisial Praka ANG. Ia bertugas sebagai anggota Denhanud 471 Pasgat (Pasukan Gerak Cepat).
Mabes TNI menyebut bahwa dia telah ditahan untuk selanjutnya diproses lebih jauh oleh Pusat Polisi Militer (Puspom) TNI AU. Baca selengkapnya di sini.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.