Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

10 Fakta Kasat Narkoba Polres Jaktim Ditemukan Tewas di Rel Kereta Api

Kompas.com - 30/04/2023, 08:04 WIB
Nabilla Ramadhian,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

"Enggak ada yang lihat kita-kita juga. Tau-tau banyak petugas, ada polisi sama TNI segala. Itu terpal sama karungnya bekas nutupinnya masih ada. Dari sini itu," kata Odi.

8. Diduga terseret dari jauh

Hamdun menduga korban tertabrak rangkaian kereta dari arah Jakarta dan terseret hingga ke lokasi penemuan.

"Soalnya kalau tertabraknya di sini enggak mungkin di sini ditemukannya. Pasti tertabrak dulu, terus terseret sampai ke sini," kata Hamdun.

9. Masih berseragam

Buddy masih mengenakan seragam dinas Polri saat ditemukan tewas di rel kereta.

"Saya lihat potongannya tergeletak. Kelihatan masih pakai baju dinas polisi berwarna cokelat," ujar Odi.

Selain seragam dinas, terdapat sepatu lars khas anggota TNI-Polri yang masih dipakai Buddy.

"Kan kelihatan celana sama bajunya masih ada. Kelihatan masih pakai sepatu juga yang hitam gede itu juga," kata Odi.

10. Masinis akan diperiksa

Polisi bakal memeriksa masinis kereta api jarak jauh yang diduga menabrak Buddy.

Trunoyudo menyampaikan, permintaan keterangan sebagai saksi dilakukan untuk menyelidiki tewasnya Buddy di rel kawasan Jatinegara, Jakarta Timur.

"Sejauh ini ada satu saksi dari pihak masinis dalam hal ini. Ini akan dilakukan proses pengambilan keterangan," ujar Trunoyudo.

Selain itu, penyidik akan menggali keterangan dari pihak keluarga Buddy dan saksi-saksi di sekitar lokasi kejadian.

"Di tempat kejadian perkara secara eksternal juga diambil keterangan, dan juga kami akan mendalami secara internalnya pihak keluarga," kata Trunoyudo.

Baca juga: Keluarga Tolak Kasat Narkoba Polres Jaktim Disebut Bunuh Diri, Minta Polisi Telusuri Telepon Seseorang

Kini, kasus tewasnya Buddy tengah didalami oleh jajaran Polres Metro Jakarta Timur bersama Ditreskrimum Polda Metro Jaya.

Sementara itu, jenazah Buddy sudah dievakuasi ke RS Polri Kramat Jati, Sabtu, untuk divisum.

Setelah itu, jenazah dibawa ke RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta Pusat, untuk disemayamkan sebelum langsung dibawa ke Manado.

"Almarhum dibawa dari RS Polri ke RSPAD Gatot Soebroto untuk semayamkan, karena rencana besok keluarga bawa ke Manado," ujar Cyprus di RS Polri, Sabtu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Megapolitan
Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Megapolitan
Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Megapolitan
Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Megapolitan
Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Megapolitan
Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Megapolitan
Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com