Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Melintas di JLNT Casablanca, Pengendara Motor Tabrak Pembatas Jalan dan Tewas

Kompas.com - 08/05/2023, 12:27 WIB
Dzaky Nurcahyo,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang pengendara motor tewas usai terlibat kecelakaan tunggal di Jalan Layang Non-Tol (JLNT) Casablanca, Jakarta Selatan, Minggu (7/5/2023) malam.

Peristiwa itu bermula saat D (21) nekat menerobos JLNT Casablanca di bilangan Kuningan menuju arah Tebet.

"Pengemudi Honda Scoopy melaju dari arah barat ke timur. Sesampainya di seberang Gedung Bank Mandiri Menara Palma, motor yang dikendarai korban tiba-tiba oleng dan menabrak pembatas jalan," kata Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya, AKBP Jhoni Eka Putra, saat dikonfirmasi pada Senin (8/5/2023).

Baca juga: Polisi Ancam Tilang Manual Pengendara Motor yang Balapan Liar di JLNT Casablanca

Jhoni mengungkap, D tidak mampu mengendalikan roda duanya akibat kehilangan konsentrasi saat berkendara.

Sesaat setelah kehilangan konsentrasi, motor tiba-tiba oleng ke arah kanan dan menabrak pembatas yang berada di sisi jalan.

Akibat kecelakaan itu, pengendara motor menderita luka yang cukup serius. D mengalami pendarahan hebat di bagian kepala.

Nyawa D tidak terselamatkan dan korban dinyatakan tewas di tempat.

"Setelah menabrak pembatas jalan, korban langsung terjatuh di atas aspal dan meninggal di lokasi kejadian," ungkap Jhoni.

Baca juga: Polisi Segera Panggil Bos yang Ajak Jalan Bareng Bawahannya untuk Syarat Perpanjang Kontrak

"Korban kemudian dibawa ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta untuk pemeriksaan," tutup dia.

Sebagai informasi, JLNT Casablanca sebenarnya tidak diperuntukkan untuk kendaraan roda dua.

Ketinggian JLNT Casablanca yang mencapai 15 meter membuat hembusan angin begitu dahsyat di area tersebut.

Hal itu lantas membuat kendaraan roda dua yang melewati JLNT Casablanca mudah goyah atau oleng karena tekanan angin yang ditimbulkan.

Pihak kepolisian juga telah memberikan larangan kepada para pemotor untuk melewati jalanan tersebut.

Rambu larangannya bahkan terpampang secara jelas sesaat sebelum memasuki area JLNT Casablanca.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polda Metro: Dua Oknum Polisi yang Tipu Petani di Subang Sudah Dipecat

Polda Metro: Dua Oknum Polisi yang Tipu Petani di Subang Sudah Dipecat

Megapolitan
Pasar Jambu Dua Bogor Akan Beroperasi Kembali Akhir Juli 2024

Pasar Jambu Dua Bogor Akan Beroperasi Kembali Akhir Juli 2024

Megapolitan
PPDB SD Jakarta 2024: Kuota, Seleksi, Jalur dan Jadwalnya

PPDB SD Jakarta 2024: Kuota, Seleksi, Jalur dan Jadwalnya

Megapolitan
Larang Bisnis 'Numpang' KK Dalam Pendaftaran PPDB, Disdik DKI: Kalau Ada, Laporkan!

Larang Bisnis "Numpang" KK Dalam Pendaftaran PPDB, Disdik DKI: Kalau Ada, Laporkan!

Megapolitan
Anak-anak Rawan Jadi Korban Kekerasan Seksual, Komnas PA : Edukasi Anak Sejak Dini Cara Minta Tolong

Anak-anak Rawan Jadi Korban Kekerasan Seksual, Komnas PA : Edukasi Anak Sejak Dini Cara Minta Tolong

Megapolitan
Ditipu Oknum Polisi, Petani di Subang Bayar Rp 598 Juta agar Anaknya Jadi Polwan

Ditipu Oknum Polisi, Petani di Subang Bayar Rp 598 Juta agar Anaknya Jadi Polwan

Megapolitan
Polisi Periksa Selebgram Zoe Levana Terkait Terobos Jalur Transjakarta

Polisi Periksa Selebgram Zoe Levana Terkait Terobos Jalur Transjakarta

Megapolitan
Polisi Temukan Markas Gangster yang Bacok Remaja di Depok

Polisi Temukan Markas Gangster yang Bacok Remaja di Depok

Megapolitan
Polisi Periksa General Affair Indonesia Flying Club Terkait Pesawat Jatuh di Tangsel

Polisi Periksa General Affair Indonesia Flying Club Terkait Pesawat Jatuh di Tangsel

Megapolitan
Progres Revitalisasi Pasar Jambu Dua Mencapai 90 Persen, Bisa Difungsikan 2 Bulan Lagi

Progres Revitalisasi Pasar Jambu Dua Mencapai 90 Persen, Bisa Difungsikan 2 Bulan Lagi

Megapolitan
Pemerkosa Remaja di Tangsel Mundur dari Staf Kelurahan, Camat: Dia Kena Sanksi Sosial

Pemerkosa Remaja di Tangsel Mundur dari Staf Kelurahan, Camat: Dia Kena Sanksi Sosial

Megapolitan
Tersangka Pembacokan di Cimanggis Depok Pernah Ditahan atas Kepemilikan Sajam

Tersangka Pembacokan di Cimanggis Depok Pernah Ditahan atas Kepemilikan Sajam

Megapolitan
Kasus DBD 2024 di Tangsel Mencapai 461, Dinkes Pastikan Tak Ada Kematian

Kasus DBD 2024 di Tangsel Mencapai 461, Dinkes Pastikan Tak Ada Kematian

Megapolitan
Selebgram Zoe Levana Terobos dan Terjebak di 'Busway', Polisi Masih Selidiki

Selebgram Zoe Levana Terobos dan Terjebak di "Busway", Polisi Masih Selidiki

Megapolitan
Terobos Busway lalu Terjebak, Selebgram Zoe Levana Bakal Diperiksa

Terobos Busway lalu Terjebak, Selebgram Zoe Levana Bakal Diperiksa

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com