"Saya sedang berpegangan pada kursi sambil istighfar, "Astaghfirullah, ya Allah'. Saya ingat sekali itu," tutur dia.
Tiamah merasakan guncangan dahsyat saat bus terjun ke sungai.
Menurut dia, tangannya sempat terjepit saat itu. Tiama pun berteriak meminta tolong karena tangannya sudah lama terjepit.
"Tangan saya kejepit pas bus jatuh, saya teriak tolong-tolong sambil kejepit lama ini tangan saya," ungkap dia.
Tak lama kemudian, terlihat seorang pria menolong para korban yang terjebak di dalam bus. Salah satunya Tiamah.
"Bapak-bapak saat itu mau menolong, saya akhirnya jatuh ke kiri," ucap dia.
Posisi Tiamah saat itu berada di sebelah kanan bus, otomatis ia terjatuh ke arah kiri dan tangannya yang sebelah kiri mengalami patah tulang.
"Saya jatuh pertama sebelah kanan dulu (saat guncangan), baru pas jatuh ke dua tangan kiri saya patah," pungkas dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.