Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

NasDem, PPP, dan PDI-P Bakal Daftarkan Kadernya Jadi Bacaleg DPRD DKI Kamis Besok

Kompas.com - 10/05/2023, 21:31 WIB
Muhammad Naufal,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Tiga partai politik disebut bakal mendaftarkan kadernya sebagai bakal calon anggota legislatif (bacaleg) DPRD DKI Jakarta di Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta pada Kamis (11/5/2023).

Kabag Teknis Penyelenggaraan Pemilu dan Parhumas KPU DKI Binsar S T Siagian menyebutkan tiga parpol yang hendak mendaftar, yaitu Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDI-P DKI, Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) NasDem DKI, serta DPW PPP DKI.

"Rencananya, besok kedatangan parpol peserta pemilihan umum (Pemilu) 2024 untuk pengajuan bakal calon anggota DPRD DKI," tutur Binsar kepada awak media, Rabu (10/5/2023).

"Ada DPD PDI-P DKI, DPW NasDem DKI, DPW PPP DKI," lanjutnya.

Baca juga: Hari Ini Hanura DKI Batal Daftarkan Kadernya Jadi Balon DPRD di KPU

Menurut Binsar, ketiga parpol bakal mendaftarkan kadernya dalam waktu yang berbeda-beda.

DPW NasDem DKI disebut akan mendaftarkan kadernya pada pukul 11.00 WIB. Kemudian, DPD PDI-P DKI datang pukul 13.00 WIB.

Terakhir, giliran DPW PPP DKI berencana mendaftarkan kadernya pada pukul 14.00 WIB.

"Informasi soal kedatangan (waktu pendaftaran) bersifat dinamis dan dapat berubah sewaktu-waktu," tutur Binsar.

Baca juga: Daftar Bacaleg ke KPU pada 12 Mei, PAN: Hari Jumat, Semoga Bawa Berkah

Sementara itu, kata Binsar, Darman Saidi Siahaan juga akan mendaftarkan diri sebagai bakal calon anggota DPD RI perwakilan DKI pada Kamis besok.

Untuk diketahui, baru satu parpol yang sudah mendaftarkan kadernya sebagai bakal calon anggota DPRD DKI, yakni DPW PKS DKI pada Senin (8/5/2023).

DPW PKS DKI mendaftarkan 106 kadernya sebagai bakal calon anggota DPRD DKI.

Sebagai informasi, pendaftaran bakal calon anggota DPD perwakilan DKI sekaligus bakal calon anggota DPRD DKI di Kantor KPU DKI Jakarta dimulai pada 1-14 Mei 2023.

Pada 1-13 Mei 2023, waktu pendaftatan dimulai pada 08.00 WIB-16.00 WIB.

Sedangkan, pada 14 Mei 2023, pendaftaran dilaksanakan pada 08.00 WIB-23.59 WIB.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Curhat Warga Rawajati: Kalau Ada Air Kiriman dari Bogor Banjirnya Kayak Lautan

Curhat Warga Rawajati: Kalau Ada Air Kiriman dari Bogor Banjirnya Kayak Lautan

Megapolitan
Heru Budi Bakal Lanjutkan Pelebaran Sungai Ciliwung, Warga Terdampak Akan Didata

Heru Budi Bakal Lanjutkan Pelebaran Sungai Ciliwung, Warga Terdampak Akan Didata

Megapolitan
Ibu Hamil Jadi Korban Tabrak Lari di Gambir, Kandungannya Keguguran

Ibu Hamil Jadi Korban Tabrak Lari di Gambir, Kandungannya Keguguran

Megapolitan
Jawab Kritikan Ahok Soal Penonaktifan NIK KTP, Heru Budi: Pemprov DKI Hanya Menegakkan Aturan

Jawab Kritikan Ahok Soal Penonaktifan NIK KTP, Heru Budi: Pemprov DKI Hanya Menegakkan Aturan

Megapolitan
Paus Fransiskus ke Indonesia September 2024, KWI: Bawa Pesan Persaudaraan Umat Manusia

Paus Fransiskus ke Indonesia September 2024, KWI: Bawa Pesan Persaudaraan Umat Manusia

Megapolitan
Diterima Jadi Polisi, Casis Bintara Korban Begal: Awalnya Berpikir Saya Gagal

Diterima Jadi Polisi, Casis Bintara Korban Begal: Awalnya Berpikir Saya Gagal

Megapolitan
Polisi Kantongi Identitas Pengemudi Fortuner yang Halangi Laju Ambulans di Depok

Polisi Kantongi Identitas Pengemudi Fortuner yang Halangi Laju Ambulans di Depok

Megapolitan
Dapat Ganti Untung Normalisasi Ciliwung, Warga Rawajati Langsung Beli Rumah Baru

Dapat Ganti Untung Normalisasi Ciliwung, Warga Rawajati Langsung Beli Rumah Baru

Megapolitan
Tak Gentarnya Jukir Liar di Minimarket, Masih Nekat Beroperasi meski Baru Ditertibkan

Tak Gentarnya Jukir Liar di Minimarket, Masih Nekat Beroperasi meski Baru Ditertibkan

Megapolitan
Kilas Balik Kasus Pembunuhan Vina Cirebon, Kronologi hingga Rekayasa Kematian

Kilas Balik Kasus Pembunuhan Vina Cirebon, Kronologi hingga Rekayasa Kematian

Megapolitan
Dikritik Ahok soal Penonaktifan NIK KTP Warga Jakarta, Heru Budi Buka Suara

Dikritik Ahok soal Penonaktifan NIK KTP Warga Jakarta, Heru Budi Buka Suara

Megapolitan
Walkot Depok Terbitkan Aturan Soal 'Study Tour', Minta Kegiatan Dilaksanakan di Dalam Kota

Walkot Depok Terbitkan Aturan Soal "Study Tour", Minta Kegiatan Dilaksanakan di Dalam Kota

Megapolitan
Rumahnya Digusur Imbas Normalisasi Kali Ciliwung, Warga: Kita Ikut Aturan Pemerintah Saja

Rumahnya Digusur Imbas Normalisasi Kali Ciliwung, Warga: Kita Ikut Aturan Pemerintah Saja

Megapolitan
KPU Kota Bogor Lantik 30 Anggota PPK untuk Kawal Pilkada 2024

KPU Kota Bogor Lantik 30 Anggota PPK untuk Kawal Pilkada 2024

Megapolitan
Mau Bikin 'Pulau Sampah', Heru Budi: Sampah Sudah Enggak Bisa Dikelola di Lahan Daratan

Mau Bikin "Pulau Sampah", Heru Budi: Sampah Sudah Enggak Bisa Dikelola di Lahan Daratan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com