Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cari Identitas Mayat yang Organnya Hilang di Depok, Polisi Dalami Saksi yang Dicurigai sebagai Pelaku

Kompas.com - 15/05/2023, 18:34 WIB
M Chaerul Halim,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Polisi masih mendalami identitas mayat pria yang ditemukan di semak-semak kebun di Tapos, Depok, Jawa Barat.

Pendalaman identitas korban ditelusuri polisi melalui salah satu saksi yang dicurigai sebagai terduga pelaku.

"Sampai sekarang identitas korban masih belum kami dapatkan. Tapi, apabila nanti dari persesuaian keterangan saksi tersebut yang dicurigai, ternyata terdapat nama. Nanti akan kami cocokkan di sistem sidik jari," kata Kasatreskrim Polres Metro Depok, AKBP Yogen Heroes Baruno saat dihubungi, Senin (15/5/2023).

Baca juga: Ada Luka Bakar pada Kepala Mayat Tanpa Busana di Depok, Polisi Sebut akibat Pembakaran Ilalang

Setelah itu, polisi kemudian mencocokkan identitas korban melalui tes DNA keluargannya.

"Atau nanti dari keluarga terdekat kami cek dengan DNA, perbandingannya," ujar Yogen.

Yogen menuturkan sejauh ini ada tujuh saksi yang keterangannya sudah diperoleh oleh penyidik.

Namun, salah satu saksi dicurigai sebagai terduga pelaku lantaran memberikan keterangan yang tidak sesuai dengan fakta yang ada di lokasi kejadian.

"Iya (ada saksi yang dicurigai sebagai terduga pelaku) karena dari keterangannya yang tidak konsisten, tidak sesuai dengan TKP dan waktu kejadian," kata Yogen.

Baca juga: Misteri Penemuan Mayat di Depok, Sempat Dikira Perempuan karena Kelaminnya Hilang

Penyidik menemukan bekas pembakaran ilalang di lokasi dan sekitar tempat kejadian perkara (TKP).

Yogen menduga, pembakaran itu menyebabkan bagian kepala mayat pria tersebut mengalami kerusakan.

"Jadi memang di sekitar lokasi ada pembakaran di depannya beberapa ilalang. Kemudian, kami dapati juga di lokasi penemuan jasad itu ada sisa-sisa pembakaran, mungkin menyebabkan kepala dari korban sudah rusak," kata Yogen.

Kendati demikian, Yogen belum bisa memastikan pembakaran yang dilakukan terduga pelaku itu untuk menghilangkan barang bukti atau mengeksekusi korban.

"Kami masih perlu dalami lagi karena memang pembakaran itu tidak seutuhnya di jalan setapak tersebut," kata Yogen.

Baca juga: Polisi Periksa 7 Saksi Selidiki Mayat Pria yang Organnya Hilang di Depok

"Apakah benar itu sengaja dibakar untuk menutupi kejadian sebenarnya, jadi masih kami dalami," tambah dia.

Lokasi penemuan mayat pria tanpa busana di Tapos, Depok, Jawa Barat, Kamis (11/5/2023) malam, jauh dari permukiman warga.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Megapolitan
Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Megapolitan
Hadiri May Day Fiesta, Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Hadiri May Day Fiesta, Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Megapolitan
Pakai Caping Saat Aksi 'May Day', Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Pakai Caping Saat Aksi "May Day", Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Megapolitan
Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Megapolitan
Massa Buruh Nyalakan 'Flare' dan Kibarkan Bendera di Monas

Massa Buruh Nyalakan "Flare" dan Kibarkan Bendera di Monas

Megapolitan
Ribuan Buruh Ikut Aksi 'May Day', Jalanan Jadi 'Lautan' Oranye

Ribuan Buruh Ikut Aksi "May Day", Jalanan Jadi "Lautan" Oranye

Megapolitan
Bahas Diskriminasi di Dunia Kerja pada Hari Buruh, Aliansi Perempuan: Muka Jelek, Eh Tidak Diterima...

Bahas Diskriminasi di Dunia Kerja pada Hari Buruh, Aliansi Perempuan: Muka Jelek, Eh Tidak Diterima...

Megapolitan
Ribuan Polisi Amankan Aksi 'May Day', Kapolres: Tidak Bersenjata Api untuk Layani Buruh

Ribuan Polisi Amankan Aksi "May Day", Kapolres: Tidak Bersenjata Api untuk Layani Buruh

Megapolitan
Korban Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan, Jasad Mengapung 2,5 Kilometer dari Titik Kejadian

Korban Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan, Jasad Mengapung 2,5 Kilometer dari Titik Kejadian

Megapolitan
Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang, Lalin Sempat Tersendat

Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang, Lalin Sempat Tersendat

Megapolitan
Jalanan Mulai Ditutup, Ini Rekayasa Lalu Lintas di Jakarta Saat Ada Aksi 'May Day'

Jalanan Mulai Ditutup, Ini Rekayasa Lalu Lintas di Jakarta Saat Ada Aksi "May Day"

Megapolitan
Massa Aksi 'May Day' Mulai Berkumpul di Depan Patung Kuda

Massa Aksi "May Day" Mulai Berkumpul di Depan Patung Kuda

Megapolitan
Rayakan 'May Day', Puluhan Ribu Buruh Bakal Aksi di Patung Kuda lalu ke Senayan

Rayakan "May Day", Puluhan Ribu Buruh Bakal Aksi di Patung Kuda lalu ke Senayan

Megapolitan
Pakar Ungkap 'Suicide Rate' Anggota Polri Lebih Tinggi dari Warga Sipil

Pakar Ungkap "Suicide Rate" Anggota Polri Lebih Tinggi dari Warga Sipil

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com