Saking tak nyamannya akses menuju Stasiun Tanjung Barat, Yanuar lebih memilih untuk naik KRL dari Stasiun Pasar Minggu yang jauh lebih ramah pengguna.
Pengamat Perkotaan dari Universitas Trisakti, Nirwono Yoga, menilai sebagian besar fasilitas publik di Jakarta tidak ramah gender, baik itu untuk lansia, anak-anak, ibu hamil, ataupun disabilitas.
Fasilitas publik yang tak ramah pengguna ini, kata Nirwono, tak hanya terjadi pada stasiun KRL, tetapi juga halte bus transjakarta dan fasilitas publik lainnya.
Baca juga: Lelahnya Naik Tangga di Stasiun Cakung, Anak Muda Saja sampai Ngos-ngosan...
"Belum banyak timbul kesadaran atau kepekaan akan pentingnya fasilitas publik harus ramah gender meski sudah diatur dalam undang-undang," tutur Nirwono.
Menurut Nirwono, kebijakan fasilitas publik yang ada belum bersifat wajib dan tidak ada sanksi tegas jika tidak menerapkan persyaratan ramah gender tersebut.
Nirwono menilai pemerintah tidak serius menerapkan fasilitas publik ramah gender.
"Presiden harus segera menginstruksikan atau mewajibkan dan diikuti dengan sanksi tegas terhadap persyaratan fasilitas publik ramah gender di Jakarta ataupun Indonesia," kata dia.
Baca juga: Ampun, Mereka Sudah Kewalahan Hadapi Puluhan Anak Tangga di Sisi Utara Stasiun Cakung...
Manajer Humas Kereta Commuter Indonesia (KCI) Leza Arlan mengakui memang eskalator di Stasiun Cakung memang kerap mengalami masalah.
Namun, kata dia, KCI terus berupaya memberikan perawatan pada fasilitas yang ada.
Leza menjelaskan, fasilitas di Stasiun Cakung saat ini masih dalam perawatan atau maintenance yang mana harus mengganti komponen atau spare parts yang rusak.
"Dan spare parts tersebut impor. Mohon maaf atas ketidaknyamanannya. Apabila spare parts itu sudah tiba, kami segera memperbaiki dan melakukan maintenance berkala," ucap Leza.
Baca juga: Pengguna KRL Keluhkan Fasilitas di Stasiun Cakung, Lift dan Eskalator Hanya Tersedia di Satu Sisi
Kendati demikian, Leza tak memberikan tanggapan lebih lanjut soal kondisi stasiun yang cukup menyiksa penumpang.
Menurut Leza, akses ke Stasiun Tanjung Barat ataupun Stasiun UI tidak ada fasilitas lift atau eskalator karena terhubung dengan JPO.
(Penulis : Nabilla Ramadhian, Joy Andre | Editor : Irfan Maullana, Jessi Carina)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.