Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sepenggal Kisah tentang Heri Korban Tragedi Trisakti, Suka Balap Mobil dan Sepak Bola

Kompas.com - 19/05/2023, 10:49 WIB
Rizky Syahrial,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Lasmiati (64), ibu dari korban Tragedi Trisakti bernama Heri Hartanto, menceritakan kembali kisah sang anak semasa hidup yang hobi balap mobil dan sepak bola.

Heri sering melatih sepak bola kepada anak-anak di kawasan tempat tinggalnya, Cempaka Putih, Jakarta Pusat.

Menurut Lasmiati, Heri sampai bekerja keras demi mentraktir murid-muridnya ketika bertanding di Bogor atau Bekasi.

Demi mendapat uang, Heri mengantar penumpang dari Cawang UKI ke Bekasi pada malam hari, ketika angkutan umum sudah berhenti beroperasi.

Baca juga: Mengenang Heri Hartanto Korban Tragedi Trisakti, Sosok Perhatian dan Pekerja Keras

Keluarga Lasmiati saat itu memiliki Mobil Kijang Grand. Dengan kapasitas yang muat banyak penumpang, mobil itu dimanfaatkan Heri untuk mengantar orang-orang yang hendak pulang ke Bekasi pada malam hari.

"Di dekat UKI itu kan banyak orang yang mau pulang saat malam hari, tapi enggak ada angkutan umum, jadi dia bawa penumpang dari situ sampai Bekasi," ucap Lasmiati saat ditemui Kompas.com, Rabu (17/5/2023).

Uang hasil pendapatan mengantar penumpang itu kemudian digunakan untuk mentraktir anak-anak klub sepak bola yang ia latih.

"Uangnya itu suka traktir teman-temannya di daerah rumah saya, Cempaka Putih Timur, itu ada klub bola anak-anak, dilatih sama dia, ditraktir, diajak bertanding ke Bekasi, Bogor, dia yang koordinasi, sampai dibela-belain bawa penumpang itu," tutur Lasmiati.

Baca juga: Mobil Sedan Heri Korban Tragedi Trisakti yang Jadi Kenang-kenangan Ibunda...

Selain sepak bola, Heri juga sangat menyukai balap mobil. Menurut Lasmiati, Heri suka melakukan balap mobil di kawasan Kemayoran bersama teman-teman kuliahnya.

Namun, Heri tak pernah pamit kepada Lasmiati setiap kali hendak balapan.

"Dia juga suka main balap mobil di Kemayoran sama teman-teman kuliahnya di jurusan teknik mesin, tapi saya enggak tahu waktu itu," ucap Lasmiati sambil menangis.

"Ternyata setelah dia tiada, temannya baru cerita kalau dia suka balap mobil," imbuh dia.

Lasmiati menduga, uang yang didapat Heri dari Balap mobil itu juga dipakai untuk kegiatan anak-anak didiknya di klub sepak bola.

Selain itu, Heri juga suka menjaga gerai makanan di acara Jakarta Fair pada masa itu.

"Dulu saat Jakarta Fair zaman itu, suka ada yang nunggu stan ya, dia suka ikut juga untuk menjaga stan-stan itu," ujar Lasmiati.

Baca juga: Heri Hartanto Sempat Dilarang Ikut Demo Sebelum Tewas Tertembak di Kampus Trisakti

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sedang Renovasi, Tembok Rumah Warga di Kramatjati Roboh dan Timpa Dua Pekerja

Sedang Renovasi, Tembok Rumah Warga di Kramatjati Roboh dan Timpa Dua Pekerja

Megapolitan
Bule AS Kagum dengan Budaya Memberikan Kursi untuk Wanita di KRL: Ini Luar Biasa!

Bule AS Kagum dengan Budaya Memberikan Kursi untuk Wanita di KRL: Ini Luar Biasa!

Megapolitan
Tak Lagi di Dukuh Atas, Remaja 'Citayam Fashion Week' Pindah ke Kota Tua

Tak Lagi di Dukuh Atas, Remaja "Citayam Fashion Week" Pindah ke Kota Tua

Megapolitan
Aktor Rio Reifan Ditangkap Lagi, Polisi Amankan Sabu, Ekstasi, dan Obat Keras

Aktor Rio Reifan Ditangkap Lagi, Polisi Amankan Sabu, Ekstasi, dan Obat Keras

Megapolitan
Marak Penjambretan di Sekitar JIS, Polisi Imbau Warga Tak Pakai Perhiasan Saat Bepergian

Marak Penjambretan di Sekitar JIS, Polisi Imbau Warga Tak Pakai Perhiasan Saat Bepergian

Megapolitan
Sudah 5 Kali Ditangkap Polisi, Rio Reifan Belum Lepas dari Jerat Narkoba

Sudah 5 Kali Ditangkap Polisi, Rio Reifan Belum Lepas dari Jerat Narkoba

Megapolitan
Marak Kasus Pemalakan Sopir Truk, Polisi Rutin Patroli

Marak Kasus Pemalakan Sopir Truk, Polisi Rutin Patroli

Megapolitan
Sopir Truk Dipalak Rp 200.000 di Kapuk Muara, Pelaku Masih Diburu Polisi

Sopir Truk Dipalak Rp 200.000 di Kapuk Muara, Pelaku Masih Diburu Polisi

Megapolitan
Pesinetron 'Tukang Bubur Naik Haji' Rio Reifan Positif Sabu

Pesinetron "Tukang Bubur Naik Haji" Rio Reifan Positif Sabu

Megapolitan
Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Megapolitan
Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Megapolitan
Cara Daftar Online Urus KTP dan KK di Tangsel

Cara Daftar Online Urus KTP dan KK di Tangsel

Megapolitan
Preman Perusak Gerobak Bubur di Jatinegara adalah Warga Setempat

Preman Perusak Gerobak Bubur di Jatinegara adalah Warga Setempat

Megapolitan
Polisi Kantongi Identitas Preman Perusak Gerobak Bubur Pakai Celurit di Jatinegara

Polisi Kantongi Identitas Preman Perusak Gerobak Bubur Pakai Celurit di Jatinegara

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com