Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dilema Warga Mengakses Stasiun Cakung akibat Lift Hanya Tersedia di Satu Pintu Masuk

Kompas.com - 22/05/2023, 10:26 WIB
Nabilla Ramadhian,
Ihsanuddin

Tim Redaksi

 


JAKARTA, KOMPAS.com - Stasiun Cakung di Jakarta Timur memiliki dua akses masuk yang bisa dilewati masyarakat untuk menaiki KRL.

Salah satu akses berlokasi di Jalan Raya Stasiun Cakung, dan satu lagi berada di Jalan I Gusti Ngurah Rai.

Namun, akses masuk dari Jalan Raya Stasiun Cakung tidak memiliki lift atau pun eskalator. 

Hal itu menyulitkan calon penumpang KRL, khususnya bagi warga lanjut usia, ibu hamil, atau warga yang membawa anak. 

Meski demikian, Syarifah (68) tetap memilih akses masuk dari Jalan Raya Stasiun Cakung. 

Ia lebih memilih akses yang tanpa lift dan eskalator itu karena lebih dekat dari rumahnya.

"Lebih sering masuk lewat sini karena kalau lewat akses di Jalan I Gusti Ngurah Rai harus muter dari rumah saya," ucap dia di lokasi, Senin (22/5/2023).

Baca juga: Tersiksa Saat Menapaki Anak Tangga Stasiun Cakung...

Syarifah mengatakan, ia memang masih tinggal di kawasan Cakung.

Namun, jarak dari rumahnya menuju Jalan I Gusti Ngurah Rai adalah sekitar 4 kilometer jika memutar.

Ia tidak menampik, beberapa orang mungkin merasa bahwa jarak tempuh tersebut tidak terlalu jauh.

Namun, baginya, jarak tempuh itu cukup memakan waktu dan ongkos ojek.

Alhasil, ia pun lebih memilih akses masuk via Jalan Raya Stasiun Cakung meski lebih melelahkan.

Akses masuk itu hanya memiliki tangga biasa pada sisi kanan dan kiri jembatan stasiun.

Masing-masing memiliki 45 anak tangga yang harus dilewati warga sebelum bisa menyeberang ke Jalan I Gusti Ngurah Rai, atau turun ke area peron.

Baca juga: Pengap dan Ngos-ngosan, Sejumlah Penumpang Buka Masker Saat Naik Tangga Stasiun Cakung

Akses masuk via Jalan I Gusti Ngurah Rai juga memiliki tangga pada sisi kanan dan kiri jembatan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Megapolitan
Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Megapolitan
Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Megapolitan
Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Megapolitan
Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com