BEKASI, KOMPAS.com - Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Jawa Barat Ajam Mustajam mengatakan, sebanyak 4.505 jemaah calon haji batal berangkat ke tanah suci tahun ini.
"Setelah dikonfirmasi, ada yang batal karena sakit, ada yang menunda keberangkatan, ada yang belum diizinkan oleh dinasnya masing-masing," ujar Ajam kepada wartawan di Embarkasi Haji Jakarta-Bekasi, Selasa (23/5/2023).
Guna memenuhi kuota keberangkatan, pihak Kemenag Jawa Barat pun memasukkan jemaah cadangan.
"Insyaallah kuota-kuota jemaah yang ada di Jawa Barat untuk dimaksimalkan," tutur Ajam.
Baca juga: Cerita Rukmanah, Lansia 84 Tahun yang Jadi Salah Satu Calon Jemaah Haji Tertua Asal Garut
Adapun di tahun ini, lanjut Ajam, mayoritas yang berangkat adalah mereka yang berkategori lanjut usia.
Berbagai perbekalan disiapkan untuk jemaah calon haji yang mendapat kesempatan berangkat di tahun ini.
Termasuk menyiapkan sejumlah petugas yang nanti akan membantu para jemaah calon haji ketika mereka beribadah di tanah suci.
"Jadi petugas itu harus siap, bukan hanya memberi bimbingan saja, tapi seluruh petugas kalau harus menggendong, maka siap menggendong. Kalau makan, siap menyuapi," jelas dia.
Baca juga: Jemaah Haji Indonesia Akan Diberangkatkan 2 Maskapai Penerbangan
"Pendampingnya kami saran ke petugas dan petugas KBIH. Jadi, petugas harus siap jadi pendamping," kata Ajam lagi.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.