Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dinas KPKP Sebut Pasokan Hewan Kurban ke Jakarta Bakal Capai 73.000

Kompas.com - 14/06/2023, 15:52 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (KPKP) DKI Jakarta memproyeksi jumlah hewan kurban yang akan masuk ke penampungan di Ibu Kota bakal mencapai 73.000 ekor jelang Idul Adha 2023.

Hal itu dikatakan Kepala Dinas KPKP DKI Jakarta Suharini Eliawati usai rapat kerja di Komisi B DPRD DKI Jakarta, Rabu (14/6/2023).

"Ini nanti (hewan kurban untuk Idul Adha 2023) yang masuk secara keseluruhan kita pasti akan di angka 73.000," ujar Suharini.

Suharini mengatakan, jumlah pasokan hewan kurban yang masuk ke Jakarta diperkirakan akan bertambah sampai mendekati Hari Raya Idul Adha 2023.

Baca juga: Antisipasi Penyakit Menular, Pemprov DKI Diminta Perketat Seleksi Hewan Kurban

"Namun totalnya sampai nanti tanggal 24 lebih pasti lagi, pada tanggal 24, 25, 26 itu pasti masih ada yang masuk,” ucap Suharini.

Penujualan hewan kurban pada 2023 diprediksi mengalami tren kenaikan dari tahun sebelumnya. Pada 2022 tercatat 73.250 ekor hewan kurban yang terjual.

Dinas KPKP DKI Jakarta mengeklaim sampai saat ini belum menemukan hewan kurban terpapar penyakit setelah pemeriksaan beberapa waktu lalu.

Pemeriksaan dilakukan sebagai antisipasi merebaknya penyakit menular pada hewan kurban jelang Idul Adha 2023.

Baca juga: Pemprov DKI Imbau Pengurus Masjid Tak Buang Limbah Pemotongan Hewan Kurban ke Kali

"Sampai sekarang ini tidak ada. Semoga tidak ada terjadi (penularan penyakit pada hewan kurban)," ujar Suharini saat dihubungi, Senin (5/6/2023).

Berdasarkan hasil pemeriksaan pada hewan kurban, KPKP DKI hanya menemukan masalah kesehatan umum, yakni sakit mata dan kelelahan.

"Yang ditemukan biasanya adalah penyakit sakit mata dan kelelahan. Itu langsung diobati oleh petugas kita di lapangan," kata Suharini.

Dinas KPKP DKI telah berkoordinasi dengan pemasok hewan kurban yang berada di Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Lampug guna mengantisipasi penyakit menular.

"Jadi kita ketatkan dan kita melakukan rapat koordinasi dengan daerah pemasok di antara Jawa Timur, Jawa Tengah, kampung bahkan, seperti itu," kata Suharini.

Setidaknya ada tiga penyakit yang patut diwaspadai oleh Dinas KPKP DKI, yakni antraks, PMK, dan lumpy skin disease (LSD).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Megapolitan
Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Megapolitan
Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Megapolitan
Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Megapolitan
Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Megapolitan
Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Megapolitan
Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Megapolitan
Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Megapolitan
Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Megapolitan
Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
Pekerja Proyek Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan, Diduga Tak Pakai Alat Pengaman

Pekerja Proyek Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan, Diduga Tak Pakai Alat Pengaman

Megapolitan
Pendaftar Masih Kurang, Perekrutan Anggota PPS di Jakarta untuk Pilkada 2024 Diperpanjang

Pendaftar Masih Kurang, Perekrutan Anggota PPS di Jakarta untuk Pilkada 2024 Diperpanjang

Megapolitan
Pekerja Proyek Diduga Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Pekerja Proyek Diduga Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
25 Warga Depok Tertipu Investasi Emas 'Bodong', Total Kerugian Capai Rp 6 Miliar

25 Warga Depok Tertipu Investasi Emas "Bodong", Total Kerugian Capai Rp 6 Miliar

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com