Antisipasi Dampak El Nino, Pemprov DKI Ajak Masyarakat Tanam Bibit Cepat Panen

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta melalui Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Pertanian (KPKP) telah mengantisipasi dampak fenomena El Nino di Jakarta.

Salah satu upaya yang dilakukan untuk memenuhi kebutuhan pangan dengan melakukan penanaman tanaman cepat panen.

"Kami gencarkan sebagaimana arahan dari Pak Presiden bagaimana kami melakukan penanaman-penanaman tanaman yang cepat panen," ujar Kepala Dinas KPKP, Suharini Eliawati saat dikonfirmasi, Sabtu (29/8/2023).

Suharini mengatakan, sejumlah tanaman itu di antaranya cabai hingga terong dengan usia panen pertama sekitar tiga bulan sejak awal bibit ditanamkan.

"Itu panen pertama. Seterusnya itu kan panen panen terus. Ada cabai itu sampe tujuh kali panen. Kalau, kemarin ada program Jumat menanam, sekarang Jakarta menanam," kata Suharini.

Baca juga: Wapres: Dampak El Nino di Beberapa Negara Sudah Berat, Kita Masih Lumayan

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menginstruksikan pemerintah pusat maupun daerah untuk memperbanyak kegiatan pasar murah.

Menurut Jokowi, langkah tersebut perlu diambil dalam rangka antisipasi menghadapi fenomena iklim El Nino.

"Saya telah memerintahkan kepada BUMN, juga kepada gubernur, seluruh gubernur, bupati, dan wali kota untuk memperbanyak pasar-pasar murah di daerah, sebanyak-banyaknya," ujar Presiden dalam keterangannya setelah meninjau Pasar Rakyat yang digelar di Lapangan Rampal, Kota Malang, Provinsi Jawa Timur, sebagaimana dilansir siaran pers Sekretariat Presiden, Senin (24/7/2023).

Selain pasar murah, Jokowi memerintahkan jajarannya yang memiliki anggaran untuk meningkatkan jumlah pemberian bantuan sembako bagi masyarakat yang membutuhkan.

Presiden Jokowi mengingatkan, El Nino merupakan fenomena iklim yang tidak bisa diprediksi sehingga dibutuhkan langkah-langkah pencegahan terhadap dampak yang akan ditimbulkan.

"Kita berharap, kita bisa mendahului agar apabila nanti El Nino datang masyarakat tidak kaget karena memang panasnya bisa mengganggu kesehatan, yang kedua pangan juga bisa terganggu kalau betul terjadi," ujar Jokowi.

Baca juga: Antisipasi Dampak El Nino di Jakarta, Heru Budi: Sudah Banyak Bansos