Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Usut Kebakaran yang Hanguskan Ratusan Motor, Polsek Minta Bantuan Puslabfor Polri

Kompas.com - 14/08/2023, 17:54 WIB
Dzaky Nurcahyo,
Ihsanuddin

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Polsek Kebayoran Lama meminta bantuan Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Polri untuk menyelidiki penyebab kebakaran yang menghanguskan  sebuah warung soto dan ratusan sepeda motor di depan Mal Gandaria City, Jakarta Selatan.

"Kami tengah meminta permohonan ke Puslabfor Polri untuk turun. Kami baru mengajukan koordinasi," kata Kapolsek Kebayoran Lama Kompol Widya Agustiono saat dikonfirmasi, Senin (14/8/2023).

Namun, Widya belum bisa memastikan perihal waktu olah tempat kejadian perkara (TKP) yang bakal dilangsungkan bersama Puslabfor Polri.

Sebab, permohonan itu diajukannya baru-baru ini.

"Karena di sana permohonannya baru masuk, kami belum tahu kapan tim (Puslabfor) datang," tutur dia.

Baca juga: Selidiki Penyebab Kebakaran Depan Gandaria City, Polisi Amankan Sejumlah Sampel

Adapun permintaan ini dilakukan guna melakukan penyelidikan lebih menyeluruh soal kemungkinan penyebab kebakaran.

Mengingat, penyebab kebakaran yang diduga menghanguskan 105 motor itu tak kunjung diketahui.

Sementara, aksi bakar sampah yang diduga sebelumnya mencuat sebagai penyebab berkobarnya si jago merah juga belum terbukti.

Widya menyebut belum ada satu pun saksi yang menyatakan perihal tersebut.

"Sampai saat ini belum bisa terkonfirmasi ada saksi atau warga yang melihat bakar sampah dan mengakibatkan kebakaran. Kami tidak berani menduga-duga," imbuh dia.

Baca juga: Ratusan Motor Ludes Dilahap Api Imbas Kebakaran di Depan Mal Gandaria City

Sebagai informasi, kebakaran melahap warung makan Soto Seger Bu Sri pada Jumat (11/8/2023) sekitar pukul 18.15 WIB.

Selain melahap habis seisi warung makan, api diduga turut membakar 105 motor. Diketahui, di dalam warung makan turut membuka penitipan motor di area belakang warung.

Pantauan Kompas.com di lokasi, tak sedikit pemilik kendaraan roda dua yang terlihat kebingungan setelah api dinyatakan padam pukul 19.45 WIB.

Mereka berusaha mencari motor kesayangannya yang dititipkan di warung makan.

Salah satunya adalah Anton. Ia hanya bisa tertunduk lesu karena motor miliknya tak kunjung ditemukan.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Minta Penertiban Juru Parkir Liar Dilakukan secara Manusiawi, Heru Budi: Jangan Sampai Meresahkan Masyarakat

Minta Penertiban Juru Parkir Liar Dilakukan secara Manusiawi, Heru Budi: Jangan Sampai Meresahkan Masyarakat

Megapolitan
Tabrak Separator 'Busway' di Buncit, Pengemudi: Ngantuk Habis Antar Katering ke MK

Tabrak Separator "Busway" di Buncit, Pengemudi: Ngantuk Habis Antar Katering ke MK

Megapolitan
Pemkot Depok Janji Usut Tuntas Insiden Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana di Subang

Pemkot Depok Janji Usut Tuntas Insiden Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana di Subang

Megapolitan
Dibawa ke Pamulang untuk Kerja, FA Malah Tega Bunuh Pamannya

Dibawa ke Pamulang untuk Kerja, FA Malah Tega Bunuh Pamannya

Megapolitan
Dishub DKI Bentuk Tim Gabungan untuk Tertibkan Parkir Liar

Dishub DKI Bentuk Tim Gabungan untuk Tertibkan Parkir Liar

Megapolitan
Pegawai Minimarket di Palmerah Akui Banyak Pelanggan yang Protes karena Bayar Parkir

Pegawai Minimarket di Palmerah Akui Banyak Pelanggan yang Protes karena Bayar Parkir

Megapolitan
Dituduh Sering Tebar Ranjau, Tukang Tambal Ban di MT Haryono Diusir Warga

Dituduh Sering Tebar Ranjau, Tukang Tambal Ban di MT Haryono Diusir Warga

Megapolitan
Lalu Lintas di Buncit Sempat Macet Imbas Mobil Tabrak Separator 'Busway'

Lalu Lintas di Buncit Sempat Macet Imbas Mobil Tabrak Separator "Busway"

Megapolitan
Polisi Tangkap Anggota Gangster yang Bacok Mahasiswa di Bogor

Polisi Tangkap Anggota Gangster yang Bacok Mahasiswa di Bogor

Megapolitan
Oknum Jukir Liar Getok Harga Rp 150.000 di Masjid Istiqlal, Kadishub: Sudah Ditindak Polisi

Oknum Jukir Liar Getok Harga Rp 150.000 di Masjid Istiqlal, Kadishub: Sudah Ditindak Polisi

Megapolitan
Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Buang Jasad Korban Pakai Motor

Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Buang Jasad Korban Pakai Motor

Megapolitan
Dari Lima Orang, Hanya Dharma Pongrekun yang Serahkan Bukti Dukungan Cagub Independen

Dari Lima Orang, Hanya Dharma Pongrekun yang Serahkan Bukti Dukungan Cagub Independen

Megapolitan
Pria Dalam Sarung di Pamulang Dibunuh Pakai Golok di Warungnya

Pria Dalam Sarung di Pamulang Dibunuh Pakai Golok di Warungnya

Megapolitan
KPU DKI: Poempida Hidayatullah Sempat Minta Akses Silon Cagub Independen

KPU DKI: Poempida Hidayatullah Sempat Minta Akses Silon Cagub Independen

Megapolitan
Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Ternyata Keponakan Sendiri, Baru Dipekerjakan Buat Jaga Warung

Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Ternyata Keponakan Sendiri, Baru Dipekerjakan Buat Jaga Warung

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com