H akhirnya memberanikan diri untuk beranjak ke teras rumah sambil menyalakan lampu rumahnya. Ia ingin memastikan suara yang didengarnya dari dalam.
"Pas saya nyalain lampu, (pelaku) kaget. Dia langsung tancap gas pakai mobil korban. Dia awalnya putar balik dulu karena pintu masuk dan keluar cuma satu kalau malam," ungkap H.
"Setelah memutar balik, ia membuang jasad korban di pinggir jalan depan rumah saya," lanjut dia.
Baca juga: Warga Duga Korban Pembunuhan di Pasar Minggu adalah Sopir Taksi Online
Sebelumnya, Kapolsek Pasar Minggu Kompol Rusit Malaka menyebutkan, pihaknya menerima laporan penemuan jasad laki-laki tergeletak dengan kondisi berlumuran darah di pinggir jalan.
Korban ditemukan mengenakan kaus merah dan celana panjang berwarna coklat.
Selain itu, didapati sejumlah luka luar di tubuh korban, antara lain luka memar di bagian punggung serta luka di bagian dada kanan dan kening sebelah kiri.
"Ditemukan pula dompet berwarna hitam yang berisi KTP, SIM B11 umum, BPJS, dan uang sebesar Rp 222.000," ungkap Rusit.
Jasad MSD mulanya ditemukan oleh warga sekitar berinisial HS. HS disebut melihat jasad MSD dibuang oleh seseorang dari dalam mobil.
"Saksi (HS) melihat seorang sopir turun dari mobil, lalu dia seperti membuang sesuatu di pinggir jalan. Selanjutnya mobil langsung kabur ke Jalan Raya Ragunan," tutur Rusit.
"Setelah sopir kabur, saksi kemudian mendekati dan mengecek sesuatu yang dibuang. Saksi lalu kaget karena melihat seseorang yang sudah tergeletak," sambung dia.
Kini, jenazah korban telah dibawa ke Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Fatmawati untuk divisum.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.