JAKARTA, KOMPAS.com - Aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemprov DKI Jakarta bekerja dari rumah atau work from home (WFH) mulai hari ini, Senin (21/8/2023).
Meski demikian, berdasarkan pantauan Kompas.com sejak pukul 07.36 WIB, wilayah Cawang, Jakarta Timur, masih dipadati kendaraan roda dua dan empat seperti hari kerja biasanya.
Kemacetan tampak di Jalan DI Panjaitan, tepatnya di seberang Halte Cawang Soetoyo. Kendaraan merayap hingga lampu merah persimpangan menuju Halte Cawang BNN.
Sementara itu, arus lalu lintas dari arah sebaliknya ramai lancar.
Baca juga: Saat Heru Budi Pastikan ASN Pemprov DKI yang WFH Diawasi Secara Ketat..
Kemacetan juga terjadi di Jalan MT Haryono, Cawang, Jakarta Timur, mengarah ke Pancoran dan Semanggi, Jakarta Selatan.
Kepadatan kendaraan terjadi di dekat Halte Cawang BNN sampai depan Rumah Sakit Pusat Otak Nasional.
Mobil dan motor melaju di jalur yang sama dengan bus transjakarta karena tak ada jalur khusus transjakarta.
Kemacetan makin parah karena pengendara dari arah Bekasi maupun Cawang UKI bertemu di jalur ini, untuk menuju arah Pancoran.
Baca juga: Tak Wajibkan Perusahaan Swasta WFH, Heru Budi: Sudah Dewasa, Atur Masing-masing
Ia tidak tahu bahwa Senin ini adalah hari pertama WFH bagi ASN DKI. Sebab, kondisi jalanan tetap sama seperti hari-hari biasanya.
"WFH ya? Enggak tahu saya. Sama aja sih, enggak kelihatan, setiap pagi juga kayak gini. Kan lebih banyak swasta," tutur dia kepada Kompas.com di Cawang.
Kata Jhon, wilayah Cawang-Pancoran selalu macet setiap pukul 07.00-09.00 WIB, seperti yang terjadi hari ini.
"Sama aja. Macetnya ya dari jam-jam 07.00 sampai jam 09.00-lah," kata dia.
Baca juga: Heru Budi Ingatkan ASN DKI Tak Pergi ke Luar Rumah Saat WFH
Diberitakan sebelumnya, kebijakan WFH bagi ASN di lingkungan Pemprov DKI Jakarta dimulai 21 Agustus 2023.
Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengatakan, tujuan WFH dengan ketentuan 50 persen dari jumlah pegawai ini untuk mengurai kemacetan.
"Pertama, waktu Covid-19, kami bisa bekerja efisien. Berikutnya, salah satunya (untuk) mengatasi kemacetan di titik-titik tertentu, kami coba (percepat penerapan WFH)," kata Heru usai mengikuti upacara HUT ke-78 RI di Monas, Jakarta Pusat, Kamis (17/8/2023).
Adapun WFH diberlakukan bagi pegawai yang tidak bersentuhan langsung dengan pelayanan masyarakat.
"Rencana mungkin (diterapkan selama) 1-2 bulan. Rencananya dua bulan," ucap Heru.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.