TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Polisi telah menangkap dua juru parkir yang menganiaya Muhammad Andhika (22) di minimarket Bintaro Sektor V, Pondok Aren, Tangerang Selatan.
Kedua pelaku berinisial ZA dan RA. Mereka ditangkap di kediamannya di wilayah Bintaro pada Rabu (6/9/2023).
"Pelaku ZA dan RA kami amankan di kediamannya masing-masing," kata Kepala Kepolisian Sektor Pondok Aren Kompol Bambang Azkar Sodiq saat dihubungi, Kamis (7/9/2023).
Baca juga: Pria yang Dikeroyok Juru Parkir di Minimarket Bintaro Alami Luka Robek di Pelipis dan Mata Bengkak
Sebelum ditangkap, para pelaku sempat kabur setelah video pengeroyokan pengunjung minimarket itu viral.
"Pelaku ini kabur ke Pamulang karena (kasusnya) viral di media. Yang pasti unit buser kami enggak pernah mau kalah. Akhirnya mereka kena juga dan mereka itu pelaku utama," ucap Bambang.
Saat ini, kedua pelaku masih diperiksa oleh penyidik. "Sementara yang bersangkutan masih dalam proses pemeriksaan," kata Bambang.
Adapun pengeroyokan itu terjadi setelah Andhika berbelanja di minimarket, Jalan Bintaro Utama Sektor V, Jurangmangu Timur, Pondok Aren, Tangerang Selatan, Minggu (3/9/2023) sekitar pukul 21.30 WIB.
Baca juga: Kronologi Juru Parkir Keroyok Pengunjung Minimarket Bintaro, gara-gara Korban Menolak Bayar Parkir
Saat itu, Andhika enggan membayar parkir ketika dihampiri seorang juru parkir di lokasi.
"Korban keluar bermaksud kembali ke kediamannya. Ketika mau naik sepeda motornya, ditagihlah uang parkir oleh terduga pelaku parkir liar," ucap Kanit Reskrim Polsek Pondok Aren AKP Erwin Subekti saat dikonfirmasi, Senin (4/9/2023).
Menurut Erwin, korban menolak membayar parkir karena merasa juru parkir itu tak ada di lokasi ketika dia memarkirkan motornya.
"Korban merasa pada saat hadir (datang ke minimarket), tidak ada tukang parkir. Jadi, korban tidak mau membayar parkir, tapi dipaksa oleh para pelaku parkir liar," ucap dia.
Baca juga: Juru Parkir Pengeroyok Pria di Minimarket Bintaro Ambil Pisau untuk Menyerang, Korban Berhasil Kabur
Setelah itu, korban dan juru parkir yang diduga berjumlah tiga orang terlibat percekcokan.
Salah satu juru parkir itu kemudian menyerang dengan membenturkan kepalanya ke pelipis korban.
"Korban alami luka ada di pelipis sebelah kiri. Itu karena dibenturkan oleh kepala pelaku pada pelipis korban," ucap Erwin.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.