Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Motor Hilang Dalam 3 Bulan di Mampang, Dicuri karena Tak Pakai Kunci Ganda

Kompas.com - 24/09/2023, 22:14 WIB
Dzaky Nurcahyo,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak empat motor hilang dalam tiga bulan terakhir di wilayah RW 05, Bangka, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan.

Abdul Falah, Ketua RW 05 Kelurahan Bangka menyebut aksi pencurian itu disebabkan karena masyarakat kurang waspada.

Sebab, motor yang terparkir di depan rumah warga mayoritas tak menggunakan kunci ganda.

Baca juga: Curi Ponsel yang Nangkring di Dashboard Motor, Satu Pelaku Ditangkap

"Mereka rata-rata memang belum menggunakan kunci ganda, mungkin entah menganggap aman atau gimana, jadi lalai," tutur Abdul saat ditemui di rumahnya, Minggu (24/9/2023).

"Kemudian, motor warga yang hilang mayoritas tak pakai gembok, padahal parkir di luar rumah," sambung dia.

Walau demikian, seluruh kejadian pencurian kendaraan bermotor (curanmor) terjadi ketika masyarakat mulai sibuk beraktivitas.

Abdul mengungkapkan, empat peristiwa curanmor terjadi dari rentang waktu pukul 05.00-07.00 WIB.

"Pencurian tak terjadi saat tengah malam, tapi saat waktu shalat Subuh hingga pagi hari sekitar pukul 07.00 WIB," kata dia.

Baca juga: Diduga Hindari Razia, Pengendara Motor Lawan Arus di JLNT Casablanca

Sementara, saat malam hari, Abdul menjamin wilayahnya relatif aman.

Pasalnya, seluruh pintu masuk dari dan menuju wilayahnya mayoritas ditutup dengan portal dan dijaga petugas keamanan.

"Kalau malam hari relatif aman, tetapi pas portal dibuka dan petugas pulang ke rumahnya, justru aksi curanmor terjadi," tutup dia.

Sebagai informasi, aksi curanmor di RW 05 sedang marak beberapa bulan terakhir.

Empat motor yang hilang disebut digondol maling dalam rentang bulan Juni-September 2023.

Selain itu, warga yang memarkirkan kendaraannya di pinggir jalan tanpa pengaman tambahan disinyalir jadi faktor utama tingginya aksi pencurian.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Polisi Bantah Kasus Sopir Truk yang Dikeroyok Buruh Berakhir Damai

Polisi Bantah Kasus Sopir Truk yang Dikeroyok Buruh Berakhir Damai

Megapolitan
Satu dari Tiga Pelaku Pemukul Pemuda Disabilitas di Cakung Mantan Residivis

Satu dari Tiga Pelaku Pemukul Pemuda Disabilitas di Cakung Mantan Residivis

Megapolitan
Bawaslu DKI Bakal Panggil Gibran Rakabuming Terkait Bagi-bagi Susu di CFD Jakarta

Bawaslu DKI Bakal Panggil Gibran Rakabuming Terkait Bagi-bagi Susu di CFD Jakarta

Megapolitan
'Walau Jakarta Bukan Ibu Kota Lagi, Bukan Berarti Warganya Enggak Boleh Memilih'

"Walau Jakarta Bukan Ibu Kota Lagi, Bukan Berarti Warganya Enggak Boleh Memilih"

Megapolitan
4 Bocah Ditemukan Tewas di Jagakarsa, Polisi: Pelakunya Diduga Orangtuanya Sendiri

4 Bocah Ditemukan Tewas di Jagakarsa, Polisi: Pelakunya Diduga Orangtuanya Sendiri

Megapolitan
Berencana Terapkan Sistem Satu Arah di Pamulang dan Pondok Aren, Dishub Tangsel Siapkan Jalur Alternatif

Berencana Terapkan Sistem Satu Arah di Pamulang dan Pondok Aren, Dishub Tangsel Siapkan Jalur Alternatif

Megapolitan
Ketua RW di Pondok Pinang Takut Kebanjiran Usai Saluran Air Jalan RA Kartini Diperbaiki

Ketua RW di Pondok Pinang Takut Kebanjiran Usai Saluran Air Jalan RA Kartini Diperbaiki

Megapolitan
Perampokan Minimarket di Bekasi, Warga: Polisi Jarang Patroli

Perampokan Minimarket di Bekasi, Warga: Polisi Jarang Patroli

Megapolitan
Pengamen di Cakung Pukul Pemuda Disabilitas karena Kesal Tak Diberi Uang

Pengamen di Cakung Pukul Pemuda Disabilitas karena Kesal Tak Diberi Uang

Megapolitan
Pengamat: Mestinya Oknum yang Disebut Aiman Diperiksa atau Melapor

Pengamat: Mestinya Oknum yang Disebut Aiman Diperiksa atau Melapor

Megapolitan
Minimarket di Bekasi Dirampok Komplotan Bersenjata, Warga Takut Jadi Korban

Minimarket di Bekasi Dirampok Komplotan Bersenjata, Warga Takut Jadi Korban

Megapolitan
Tekan Kemacetan di Pamulang dan Pondok Aren, Dishub Tangsel Bakal Terapkan Sistem Satu Arah

Tekan Kemacetan di Pamulang dan Pondok Aren, Dishub Tangsel Bakal Terapkan Sistem Satu Arah

Megapolitan
RSJ Dr Soeharto Heerdjan Tidak Siapkan Pelayanan Khusus bagi Pasien 'Caleg Gagal'

RSJ Dr Soeharto Heerdjan Tidak Siapkan Pelayanan Khusus bagi Pasien "Caleg Gagal"

Megapolitan
Warga: Dari Zaman Gubernur DKI Jokowi, Baru Sekarang Saluran Air di Jalan RA Kartini Diperbaiki

Warga: Dari Zaman Gubernur DKI Jokowi, Baru Sekarang Saluran Air di Jalan RA Kartini Diperbaiki

Megapolitan
Soal Wacana Gubernur Jakarta Akan Ditunjuk Presiden, F-PKS: Seperti Kembali ke Orba

Soal Wacana Gubernur Jakarta Akan Ditunjuk Presiden, F-PKS: Seperti Kembali ke Orba

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com