JAKARTA, KOMPAS.com - Tembok bangunan sepanjang 10 meter di Kampung Kapitan Barat, RT 017/RW 04 Jalan Cipinang Muara 3, Klender, Duren Sawit, Jakarta Timur, roboh dan menimpa permukiman warga pada Senin (25/9/2023) siang.
Supandi (43), pemilik salah satu rumah yang terdampak, mengatakan bahwa tembok yang roboh merupakan bagian dari bangunan atau gedung tua bekas pabrik mebel yang sedang dihancurkan.
Tembok itu roboh ke arah rumah warga akibat terpaan angin kencang.
"Yang ketiban tiga rumah dan empat motor. Kejadiannya sekitar jam 11.10-an WIB," jelas Supandi di lokasi, Senin.
Baca juga: Tembok Gedung yang Sedang Dihancurkan Timpa Permukiman Warga di Duren Sawit
Penghancuran tembok gedung tua itu, kata Supandi, sudah dilakukan sepanjang September 2023.
Namun, baru pada Senin siang kemarin tembok bagian luar bangunan roboh ke arah permukiman warga dan merugikan mereka.
Supandi menjelaskan bahwa dirinya mendengar suara gemuruh saat tembok bangunan yang sedang dihancurkan roboh ke arah permukiman warga.
Sekitar pukul 11.10 WIB, ia sekeluarga sedang berada di dalam rumah. Tiba-tiba, Supandi mendengar bunyi gemuruh.
"Pas ada suara gemuruh, suaranya kayak tabrakan. Pas awal dengar, langsung keluar. Ternyata, yang bikin saya kaget, tembok roboh dan rumah saya terdampak," ungkap dia.
Imbas kejadian itu, bagian balkon di lantai dua rumah Supandi patah dan hampir copot.
Baca juga: Warga Duren Sawit Dengar Suara Gemuruh Sebelum Tembok Gedung Timpa Rumahnya
Sementara itu, pintu pagar rumahnya tampak bengkok ke dalam dan pagar pada bagian lain dipenuhi puing-puing.
Supandi mengatakan, motor matik miliknya juga tertimpa tembok yang roboh sehingga menjadi rusak.
Motor yang rusak itu merupakan kendaraan satu-satunya yang dimiliki Supandi dan keluarganya.
"Motor itu kendaraan satu-satunya bagi saya dan keluarga untuk aktivitas sehari-hari," ujar dia.
Adapun pijakan kaki pengendara dan jok bagian depan motor matiknya itu tertimpa besi dan pohon.
Akibatnya, bagian depan rangka motor sedikit bengkok. Jok motornya pun rusak sampai bagian belakang terangkat.
Baca juga: Motornya Rusak Tertimpa Tembok Roboh, Warga Duren Sawit: Itu Satu-satunya Milik Keluarga Saya...
"Motor saya dipakai sama seluruh anggota keluarga. Saya juga berprofesi sebagai sekuriti di Jakarta Pusat, jaga malam. Mungkin ke depannya naik kereta dulu," tutur Supandi.
Karena motornya tak bisa digunakan, Supandi pun kebingungan bagaimana cara istri dan anak-anaknya bepergian selama beberapa waktu ke depan.
Motor milik kakak dan anggota keluarga lainnya pun tidak bisa ia pinjam lantaran juga menjadi korban tembok roboh.
"Kerugian enggak bisa diperkirakan pastinya berapa buat empat motor dan tiga rumah yang ketiban tembok roboh. Kalau motor, kami inginnya apa yang perlu diganti atau diperbaiki menurut dealer ya dilakukan," jelas Supandi.
"Saya juga enggak bisa menaksir kerugian dari tiga bangunan yang terdampak karena bukan tukang, tapi kemungkinan sampai ratusan juta rupiah ditambah (kerugian dari) empat motor," imbuh dia.
Baca juga: Jalanan Lokasi Tembok Roboh di Duren Sawit Tempat Main Anak-anak, Warga: Untung Tak Ada Korban
Supandi menuturkan, lokasi tembok roboh merupakan tempat bermain anak-anak setempat.
Namun, saat tembok roboh tidak ada anak-anak yang bermain di sana.
"Ini (tembok) robohnya sekitar jam 11.10-an WIB. Biasanya di jam-jam segitu suka ada anak-anak yang main, alhamdulillah untungnya hari ini enggak ada yang pada main tadi siang, enggak ada korban jiwa," kata Supandi.
Supandi mengungkapkan, orang-orang yang rumah dan motornya tertimpa tembok telah bertemu dengan pemilik gedung tua yang sedang dihancurkan itu.
Dalam pertemuan itu, pemilik bangunan menyatakan akan mengganti rugi kerusakan rumah dan motor.
"Harapannya berupa ganti rugi. Tadi yang punya bilang mau bertanggung jawab, semoga saja," tutur Supandi.
(Tim Redaksi: Nabilla Ramadhian, Ihsanuddin, Nursita Sari)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.