Menurut Nathanael, Grace dan David disebut mengalami depresi hingga memutuskan bunuh diri bersama di rumahnya. Keduanya diduga telah tewas sebulan sebelum jasadnya ditemukan.
Hal ini diketahui ahli berdasarkan catatan, buku-buku yang dibaca, gaya dan pola hidup, makanan dan minuman, serta rekaman penjelajahan di internet.
"Jadi, pada Grace dalam kondisi depresif, ketidakberdayaan, teralienasi. Mereka sepaham, sepakat bersama anaknya untuk menunjukkan indikasi bersama-sama mengakhiri kehidupan," kata Nathanael.
Keduanya dipastikan bunuh diri dengan berdiam di dalam kamar mandi yang sempit. Korban juga membakar dupa dan arang, serta menutup rapat semua tempat sirkulasi udara dengan plastik.
Baca juga: Jasad Ibu-Anak Ditemukan Tinggal Tulang di Depok, Dokter: Waktu Kematian Tak Jauh Beda
Apsifor kemudian mendalami bagaimana kondisi psikologis Grace dan David. Hasilnya menunjukkan, ibu dan anak ini sudah lama berniat bunuh diri.
Hal tersebut diperkuat dengan tulisan David yang mengungkapkan dia akan mati bersama sang ibunda.
Nathanael menjelaskan, metode bunuh diri Grace dan David sesungguhnya bukan hal baru. Peristiwa serupa pernah terjadi di Jepang.
Menurut dia, David pun mengetahui ada permasalahan kesehatan mental yang dihadapinya bersama sang ibu. Bahkan, David juga mempersiapkan langkah-langkah, mengatur ruang yang gelap dan sempit.
Baca juga: Terungkapnya Gerak-gerik Ibu dan Anak Sebelum Tewas Membusuk di Depok: Jual Harta hingga Bakar Dupa
"Itu yang kemudian melatarbelakangi pilihannya menjadikan kamar mandi ART di belakang rumah sebagai TKP kalau kita melihat secara psikologis," ucap dia.
Sebagai informasi, Grace dan David dinyatakan tewas karena bunuh diri karena tidak ditemukan tanda kekerasan pada korban.
"Jadi (kasus) di Cinere ini bukan merupakan peristiwa pidana, disimpulkan bukan merupakan peristiwa pidana," ujar Direktur Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi.
Ia menyebutkan, keduanya tewas dengan mengurung diri di toilet seluas 1,8 x 1 meter. Selain itu, penyidik juga menemukan dupa yang dibakar di lokasi kejadian.
Baca juga: Ibu dan Anak Membusuk di Depok, Tewas Kurung Diri dalam Toilet Sambil Bakar Dupa
Berita di atas tidak bertujuan menginspirasi siapapun melakukan tindakan serupa.
Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu.
Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup. Anda tidak sendiri.
Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada.
Untuk mendapatkan layanan kesehatan jiwa atau untuk mendapatkan berbagai alternatif layanan konseling, Anda bisa simak website Into the Light Indonesia di bawah ini:
https://www.intothelightid.org/tentang-bunuh-diri/hotline-dan-konseling/
(Tim Redaksi : Zintan Prihatini, Ambaranie Nadia Kemala Movanita)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.