Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Fakta Baru dalam Kasus Kerangka Manusia di Selokan Duren Sawit

Kompas.com - 02/11/2023, 14:17 WIB
Nabilla Ramadhian,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

 

JAKARTA, KOMPAS.com - Terungkap sejumlah fakta baru dalam kasus penemuan kerangka manusia di selokan di wilayah Duren Sawit, Jakarta Timur.

Kerangka manusia tersebut ditemukan oleh sejumlah petugas Sudin SDA Jakarta Timur di selokan Jalan Raden Inten, Senin (23/10/2023) sore.

Kerangka manusia yang ditemukan tersebut terdiri dari satu batok kepala dan tiga tulang diduga bagian tangan.

Baca juga: Geger Penemuan Kerangka Manusia Terbungkus Kaus di Selokan Duren Sawit, Korban Mutilasi?

Berikut Kompas.com rangkum ragam temuan baru kasus kerangka manusia di selokan, Kamis (2/11/2023):

1. CCTV tak mengarah ke selokan

Polisi menemukan kamera CCTV di area penemuan kerangka manusia. Namun, kamera pengawas tersebut tidak mengarah langsung ke selokan.

"Di lokasi memang ada CCTV, namun tidak ada yang mengarah langsung ke lokasi," ungkap Kanit Reskrim Polsek Duren Sawit AKP Indra Darmawan kepada Kompas.com, Selasa (31/10/2023).

Sejumlah kamera CCTV itu dalam keadaan aktif. Namun, sayangnya selokan berada di titik buta atau blind spot.

Baca juga: Polisi Bakal Sisir Kembali Selokan di Duren Sawit Tempat Kerangka Manusia Ditemukan

Pemeriksaan terhadap rekaman kamera CCTV untuk mencari petunjuk terkait kerangka manusia itu tetap dilakukan.

Namun, penyidik belum menemukan sesuatu yang janggal, misalnya orang membawa bungkusan kaus yang membalut kerangka itu.

2. Tujuh saksi diperiksa

Polisi telah memeriksa tujuh saksi yang terdiri dari empat petugas Sudin SDA Jakarta Timur, satu Ketua RT 001/RW 05, dan dua sekuriti.

Dua dari empat petugas Sudin SDA Jakarta Timur itu adalah Erwan (40) dan rekannya. Mereka adalah orang pertama yang menemukan kerangka manusia itu.

Sementara itu, Ketua RT 001/RW 05 Roni menjadi salah satu orang yang diberi tahu tentang penemuan kerangka tersebut.

Baca juga: Terkait Kerangka Manusia di Selokan Duren Sawit, 7 Saksi Telah Diperiksa

Indra melanjutkan, dua sekuriti yang diperiksa penyidik turut andil dalam penemuan kerangka itu.

Sebab, para petugas Sudin SDA Jakarta Timur melaporkan temuan itu kepada para petugas keamanan yang pada hari itu sedang bertugas.

3. Belum ada laporan kehilangan

Identitas kerangka manusia itu masih belum diketahui identitasnya. Sampai saat ini, belum ada yang mengakui kerangkasebagai anggota keluarga atau kerabat yang menghilang.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ayah di Jaktim Setubuhi Anak Kandung sejak 2019, Korban Masih di Bawah Umur

Ayah di Jaktim Setubuhi Anak Kandung sejak 2019, Korban Masih di Bawah Umur

Megapolitan
Sempat Tersendat akibat Tumpahan Oli, Lalu Lintas Jalan Raya Bogor Kembali Lancar

Sempat Tersendat akibat Tumpahan Oli, Lalu Lintas Jalan Raya Bogor Kembali Lancar

Megapolitan
Ibu di Jaktim Rekam Putrinya Saat Disetubuhi Pacar, lalu Suruh Aborsi Ketika Hamil

Ibu di Jaktim Rekam Putrinya Saat Disetubuhi Pacar, lalu Suruh Aborsi Ketika Hamil

Megapolitan
Komnas PA Bakal Beri Pendampingan Siswa SMP di Jaksel yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah

Komnas PA Bakal Beri Pendampingan Siswa SMP di Jaksel yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah

Megapolitan
Penanganan Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel Lambat, Pelaku Dikhawatirkan Ulangi Perbuatan

Penanganan Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel Lambat, Pelaku Dikhawatirkan Ulangi Perbuatan

Megapolitan
Pendaftaran PPDB Jakarta Dibuka 10 Juni, Ini Jumlah Daya Tampung Siswa Baru SD hingga SMA

Pendaftaran PPDB Jakarta Dibuka 10 Juni, Ini Jumlah Daya Tampung Siswa Baru SD hingga SMA

Megapolitan
Kasus Perundungan Siswi SMP di Bogor, Polisi Upayakan Diversi

Kasus Perundungan Siswi SMP di Bogor, Polisi Upayakan Diversi

Megapolitan
Disdik DKI Akui Kuota Sekolah Negeri di Jakarta Masih Terbatas, Janji Bangun Sekolah Baru

Disdik DKI Akui Kuota Sekolah Negeri di Jakarta Masih Terbatas, Janji Bangun Sekolah Baru

Megapolitan
Polisi Gadungan yang Palak Warga di Jaktim dan Jaksel Positif Sabu

Polisi Gadungan yang Palak Warga di Jaktim dan Jaksel Positif Sabu

Megapolitan
Kondisi Siswa SMP di Jaksel yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah Sudah Bisa Berkomunikasi

Kondisi Siswa SMP di Jaksel yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah Sudah Bisa Berkomunikasi

Megapolitan
Polisi Gadungan di Jaktim Palak Pedagang dan Warga Selama 4 Tahun, Raup Rp 3 Juta per Bulan

Polisi Gadungan di Jaktim Palak Pedagang dan Warga Selama 4 Tahun, Raup Rp 3 Juta per Bulan

Megapolitan
Pelajar dari Keluarga Tak Mampu Bisa Masuk Sekolah Swasta Gratis Lewat PPDB Bersama

Pelajar dari Keluarga Tak Mampu Bisa Masuk Sekolah Swasta Gratis Lewat PPDB Bersama

Megapolitan
Dua Wilayah di Kota Bogor Jadi 'Pilot Project' Kawasan Tanpa Kabel Udara

Dua Wilayah di Kota Bogor Jadi "Pilot Project" Kawasan Tanpa Kabel Udara

Megapolitan
Keluarga Korban Begal Bermodus 'Debt Collector' Minta Hasil Otopsi Segera Keluar

Keluarga Korban Begal Bermodus "Debt Collector" Minta Hasil Otopsi Segera Keluar

Megapolitan
Masih di Bawah Umur, Pelaku Perundungan Siswi SMP di Bogor Tak Ditahan

Masih di Bawah Umur, Pelaku Perundungan Siswi SMP di Bogor Tak Ditahan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com