Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Ditahan, Pelajar yang Terlibat Teror Bom Palsu di Koja Trade Mall hanya Dikenai Wajib Lapor

Kompas.com - 03/11/2023, 19:39 WIB
Baharudin Al Farisi,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Penyidik Polsek Koja memulangkan pelajar SMA 114 Jakarta Utara yang terlibat teror bom palsu di Koja Trade Mall.

Hal tersebut dibenarkan Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Pol Gidion Arif Setyawan saat dihubungi Kompas.com, Jumat (3/11/2023).

“Iya (dipulangkan),” kata Gidion.

Meski begitu, para pelajar tersebut hanya dibina dan dikenakan wajib lapor.

Baca juga: Pelajar yang Kirim Teror Bom Palsu di Koja Trade Mall Diberi Sanksi DO?

“Dengan kejadian ini, Polsek Koja hanya memberikan pembinaan dan wajib lapor bagi para siswa tersebut dengan melibatkan Kasudin Pendidikan Kota Jakarta Utara, Kepala Sekolah dan para orang tua,” ungkap Gidion.

Untuk diketahui, sebanyak enam pelajar SMA 114 Jakarta diamankan terkait teror bom palsu di Koja Trade Mall, Koja, Jakarta Utara, Kamis (2/11/2023).

Dalam pemeriksaan, lima dari enam siswa dipastikan terlibat teror bom palsu tersebut. Mereka adalah FA, H, RF, KH, dan SAL.

Peristiwa itu berawal dari RF yang memberikan nomor telepon H kepada FA.

Baca juga: Siswanya Bikin Teror Bom Palsu di Koja Trade Mall, Kepala Sekolah: Sebenarnya Mereka Anak Baik

FA kemudian menghubungi H melalui pesan singkat WhatsApp. FA menggunakan nama dan foto profil WhatsApp Noordin M Top, gembong teroris yang terlibat dalam sejumlah pengeboman obyek vital di Indonesia periode 2000-2005.

Begini isi pesan singkat tersebut: "Assalamualaikum. Apakah benar ini bersama Hilbram anggota Syiah? Kami akan melakukan pengeboman di daerah Koja Trade Mall. Jika kamu peduli dengan Noordin M Top, kamu harus mengikuti acara pengeboman."

H yang tidak mengetahui bahwa FA lah yang mengirim pesan itu langsung meng-capture percakapan tersebut dan mengirimkan ke akun Instagram Koja Trade Mall melalui direct message Instagram.

Menerima pesan itu, pihak Koja Trade Mall melaporkan ke Polsek Koja.

Setelah dilakukan penyisiran ke sejumlah sudut gedung, kepolisian tidak menemukan bom di Koja Trade Mall.

Baca juga: Duduk Perkara Ulah Siswa SMA yang Prank Pengelola Koja Trade Mall Pakai Teror Bom Palsu

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemprov DKI Diminta Bina Juru Parkir Liar agar Punya Pekerjaan Layak

Pemprov DKI Diminta Bina Juru Parkir Liar agar Punya Pekerjaan Layak

Megapolitan
Gerindra Berencana Usung Kader Sendiri di Pilgub DKI 2024

Gerindra Berencana Usung Kader Sendiri di Pilgub DKI 2024

Megapolitan
Munculnya Keraguan di Balik Wacana Pemprov DKI Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket Usai Ditertibkan

Munculnya Keraguan di Balik Wacana Pemprov DKI Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket Usai Ditertibkan

Megapolitan
Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra DKI Minta Maaf

Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra DKI Minta Maaf

Megapolitan
Polda Metro Minta Masyarakat Lapor jika Ada Juru Parkir Memalak

Polda Metro Minta Masyarakat Lapor jika Ada Juru Parkir Memalak

Megapolitan
Polisi Akan Bantu Dishub Tertibkan Juru Parkir Liar di Jakarta

Polisi Akan Bantu Dishub Tertibkan Juru Parkir Liar di Jakarta

Megapolitan
Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra Tetap Akan Usung Kader di Pilkada DKI 2024

Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra Tetap Akan Usung Kader di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Prabowo Belum Bahas Isu Penambahan Menteri di Kabinetnya

Prabowo Belum Bahas Isu Penambahan Menteri di Kabinetnya

Megapolitan
Berantas Jukir Liar, DPRD Usul Pemprov DKI-Minimarket Kerja Sama

Berantas Jukir Liar, DPRD Usul Pemprov DKI-Minimarket Kerja Sama

Megapolitan
Bulan Depan, Gerindra Akan Umumkan Nama yang Diusung untuk Pilgub DKI

Bulan Depan, Gerindra Akan Umumkan Nama yang Diusung untuk Pilgub DKI

Megapolitan
Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Megapolitan
Jukir Liar Akan Ditertibkan lalu Dikasih Pekerjaan, DPRD DKI: Tidak Semudah Itu 'Ferguso'!

Jukir Liar Akan Ditertibkan lalu Dikasih Pekerjaan, DPRD DKI: Tidak Semudah Itu "Ferguso"!

Megapolitan
Gerindra DKI Usul 4 Nama Bacagub Jakarta ke DPP, Ada Ariza Patria dan Rahayu Saraswati

Gerindra DKI Usul 4 Nama Bacagub Jakarta ke DPP, Ada Ariza Patria dan Rahayu Saraswati

Megapolitan
Jangan Seolah Lepas Tangan, Direktur STIP dan BPSDM Diminta Ikut Tanggung Jawab atas Tewasnya Putu

Jangan Seolah Lepas Tangan, Direktur STIP dan BPSDM Diminta Ikut Tanggung Jawab atas Tewasnya Putu

Megapolitan
DPRD DKI: Tidak Ada Anggaran untuk Beri Pekerjaan Eks Jukir Liar Minimarket

DPRD DKI: Tidak Ada Anggaran untuk Beri Pekerjaan Eks Jukir Liar Minimarket

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com